Tertidur Sebentar, Seorang Pemain Profesional Fortnite Melewatkan Seluruh Pertandingan!

Deyy (15) yang tampaknya hanya bermaksud untuk beristirahat selama beberapa menit, sayangnya ia melewatkan lima pertandingan secara keseluruhan sekaligus. Tak perlu dikatakan, rekan-rekan setimnya yang berhasil mencetak posisi kedua di babak kualifikasi, tidak terlalu senang dengan hal ini. Timnya, termasuk Commandment, FaZe Cented, dan NRG Edgey, telah berpartisipasi dalam EpikWhale Cup 11 Maret silam. Para penggemar e-sports memiliki ekspektasi yang tinggi terhadap mereka, namun, apa boleh buat? Dalam kata-katanya di laman twitter milik pemain profesional Fortnite ‘lelah sekali’, ternyata juga harus tetap mengikuti jadwal dan kesibukan menjadi seorang siswa.

Tak lama, segalanya semakin memanas di laman media sosial Twitter, Dey memberi tahu rekan satu timnya :

Instead of complaining just play the next five games and see how it goes, it’s not hard to come back.

Deyy bilang, “Daripada mengeluh, mainkan lima game berikutnya dan lihat bagaimana kelanjutannya, tidaklah sulit untuk kembali.”

We specifically told you to make sure you were awake, vibes were bad … you fell asleep during semis … went afk to facetime people three to four times.

Rekan satu timnya, Cented, kemudian membalas:

“Kami secara khusus mengatakan kepadamu untuk memastikan kamu terjaga, situasinya kurang baik… Kamu tertidur selama semifinal… malah pergi afk [Away From Keyboard : tidak berada di depan komputer beberapa waktu] untuk mem-facetime orang lain tiga sampai empat kali.”

Ketika Deyy mengklaim bahwa Cented tidak ‘bahkan khawatir’ karena dia harus sekolah keesokan harinya, Cented kemudian menuduh Deyy memperlakukan Fortnite seperti ‘hobi’.

Fortnite isn’t a hobby. It’s my job and dream to be the best. And it’s my teammate’s job and dream to be the best. Showing up and playing your best is basic respect for your team. It’s disrespectful to disregard the people you sign up to play with.

Cented bilang, “Fortnite bukanlah hobi. Itu tugas dan impianku untuk menjadi yang terbaik. Dan itu adalah tugas dan impian rekan satu timku untuk menjadi yang terbaik. Tampil dan bermain sebaik mungkin adalah rasa hormat dasar untuk timmu. Tidak sopan mengabaikan orang yang kamu daftarkan untuk bermain.”

Namun, setelah keadaan sedikit mereda, Cented tampaknya lebih memahami situasi Deyy dengan meminta orang-orang untuk ‘mengurangi kicauan’ dan mempertimbangkan usianya.

Deyy is 15 and probably going through a lot, I think the community should probably tone down the tweets and stop making the jokes. If I was 15 and had the whole community and other pros tweeting jokes about me I’d be tweeting the same sh*t.

Cented men-tweet, “Deyy berusia 15 tahun dan mungkin mengalami banyak hal, saya pikir komunitas mungkin harus mengurangi tweet dan berhenti membuat lelucon. Jika saya berusia 15 tahun dan seluruh komunitas serta profesional lainnya men-tweet lelucon tentang saya, saya akan men-tweet hal yang sama.” 

Deyy juga meminta maaf dan menyatakan bahwa dia bertanggung jawab atas tindakannya, mengakui bahwa dirinya telah bersalah dan telah menghadapi banyak tekanan dari komunitas Fortnite. Wah, Deyy ternyata bertanggung jawab sekali ya.

Jangan sampai ketinggalan untuk selalu mendapatkan update berita terbaru dan lengkap seputar game. Mulai dari review game baru, tips dan trik dan sebagainya. Langsung saja follow akun Instagram VCGamers dan Channel YouTube ya. Yuk! Join komunitas di Discord VCGamers, Komunitas gamers terbesar di Indonesia


Mau Dapat Informasi Terbaru di Dunia Web-3, Game, dan Teknologi Metaverse?

Yuk isi email kamu di bawah!