Alter Ego Esport Divisi Valorant, Simak Profilnya!

Valorant adalah game yang memiliki scene esports yang sangat kompetitif. Tidak hanya tim internasional yang bersinar, ada tim asal Indonesia yang memiliki prestasi yang patut diacungi jempol.

Meskipun Valorant adalah game yang bisa dibilang baru, esports yang dihasilkan dari game tersebut tidaklah kecil. Organisasi dari seluruh dunia mulai membentuk tim esports khusus Valorant dan tak terkecuali organisasi esports dari Indonesia. Alter Ego Esport, salah satu organisasi esports Indonesia yang dibentuk pada Tahun 2018 kini memiliki divisi Valorant.

Bacaan ini akan fokus terhadap Alter Ego Esport divisi Valorant yang dibangun pada tahun 2020. Yuk kenalan!

Baca Juga: Grand Final TEC Valorant Challenger Series 6 : Alter Ego Keluar Sebagai Juara 

Roster Alter Ego Esports

Alter Ego Esport divisi Valorant didirikan pada tanggal 21 Oktober 2020. Tehbotol, frizznatsz, berserx, 3nable, dan frostmind adalah roster pertama yang diumumkan sebagai tim Alter Ego Esport. Seiring berjalannya waktu, roster Alter Ego Esport terus berubah hingga saat ini memiliki roster sebagai berikut:

• naTz – Jonathan Adiputra
• Moji – Lastiko Reyanick
• Kush – Bryan Setiawan
• huliolio – Axel Julio
• deLb – Delbert Tanoto
• adrnking – Adrian Setiawan (kapten)

Dimulai dari Jonathan Adiputra yang menggunakan nickname naTz atau noxxy, ia adalah pemain sentinel yang sering menggunakan Chamber, Sage, hingga Fade. Karena sering menggunakan Chamber, ia dipercayakan untuk memegang Operator atau AWP.

Bryan Setiawan dengan nickname Kush adalah pemain agent Initiator untuk Alter Ego Esports. Ia sering menggunakan Sova, Fade, dan KAY/O untuk membantu tim melakukan inisiasi. Ia bergabung pada Bulan Oktober 2021 dari tim lamanya yakni MORPH Team dengan Lastiko Reyanick (Moji).

Axel Julio menggunakan nickname huliolio atau axeLuvYa adalah pemain controller yang sering menggunakan agent dengan skill smoke seperti Brimstone, Omen, dan Viper.

Delbert Tanoto juga merupakan bekas pemain MORPH Team bersama Kush, Moji, dan huliolio. Kini ia bermain sebagai entry fragger yang menggunakan agent duelist yakni Jett, Neon, dan Raze.

Adrian Setiawan sebagai kapten adalah pemain yang paling baru bergabung dengan Alter Ego Esports. Adrian baru bergabung pada bulan Januari 2022, meninggalkan tim lamanya yakni BOOM Esports. Dengan nickname adrnking, ia berperan sebagai initiator yang sering menggunakan Breach, KAY/O, hingga Skye.

Baca Juga: 5 Agen Valorant Terbaik di Map Baru Pearl

Prestasi Divisi Valorant

Pada Tahun 2020, Alter Ego Esports memenangkan ESL Community Clash dengan mengalahkan BOOM Esports dalam laga final. Alter Ego mengalahkan BOOM Esports dengan skor 3:0. Mereka meraih juara satu dan memenangkan hadiah sebesar $3,000 USD. Uniknya, adrnking saat itu masih bermain untuk BOOM Esports dan mendapatkan gelar MVP atau Most Valuable Player pada turnamen tersebut.

Alter Ego Esports kembali memenangkan sebuah turnamen internasional pada tahun yang sama yakni AOC Masters Tournament 2020. Sebagai salah satu perwakilan Indonesia, Alter Ego Esports berhasil membawa pulang $5,000 USD sebagai hadiah karena menjadi juara satu dalam turnamen tersebut. Mereka mengalahkan tim perwakilan Thailand yakni Overtime Esports dengan skor 3:0.

Tahun 2021 Alter Ego Esports memulai perjalanannya menuju VCT 2021. Sayangnya mereka gagal lolos dengan meraih juara 3 pada turnamen VCT 2021: Southeast Asia Stage 3 Challengers Playoffs. Mereka kemudian menjuarai TEC Challenger Series 6 pada Bulan Desember dengan mengalahkan Tim Filipina bernama Action PH dengan skor 3:0. Mereka membawa pulang hadiah juara satu sebesar $10,000 USD.

Saat ini, Alter Ego Esports sedang memperjuangkan slot untuk lolos masuk Champions 2022, puncak event turnamen VCT 2022. Mereka memiliki kesempatan untuk lolos bila memenangkan APAC Last Chance Qualifier.

Tapi, apakah Vicigers tahu bahwa Alter Ego Esports memiliki divisi Valorant khusus wanita lho! Yuk lihat profil mereka!

Baca Juga: 5 Senjata Paling Bagus di Valorant Episode 4 Act 3

Roster Alter Ego Celeste

Tim Esports Indonesia sebenarnya tidak hanya pria saja. Wanita juga memiliki prestasi esports yang patut diacungi jempol, salah satunya adalah Alter Ego Celeste. Tim Esports ini dibuat Pada Tahun 2021 setelah Alter Ego Esports mengakuisisi tim Asia Tenggara bernama Celeste Esports dan akhirnya membentuk Alter Ego Celeste. Penasaran siapa saja? Berikut adalah roster Alter Ego Celeste:

• Eisberg – July Kusuma
• Enerii – Odella Abraham
• Ayumiii – Nurul Aini
• Oreopheliaa – Risalma Agnia
• Nabbsky – Nabila Sulthana

Roster awal Alter Ego Celeste masih sama dengan roster sekarang, namun terdapat dua anggota yang keluar dari tim tersebut, yakni margeaux (Dhammamitta Marvella) dan Tarathiel (Ryona Tan). Mereka digantikan oleh Nabila Sulthana atau Nabbsky sebagai pemain yang sering menggunakan agent Fade, Killjoy, dan Viper sebagai controller.

July Kusuma dengan nickname Eisberg merupakan pemain initiator yang sering menggunakan agen Sova, Breach, hingga Neon. Odella Abraham atau Enerii, sering menggunakan agen Raze, Jett, dan Neon sebagai entry fragger.

Nurul Aini atau kerap dipanggil Ayumiii sebagai nicknamenya adalah pemain Alter Ego Celeste yang sering menggunakan Chamber, Omen, dan Sova sebagai initiator. Risalma Agnia atau Oreopheliaa sering menggunakan Brimstone, Sage, dan Omen sebagai controller.

Penasaran tentang prestasi yang dicapai Alter Ego Celeste? Yuk simak di akhir bacaan ini!

Baca Juga: Valorant vs CSGO, Skin Siapa yang Terbaik di Game FPS?

Prestasi Alter Ego Celeste

Pada tahun pembentukkan Alter Ego Celeste, mereka berhasil menjuarai banyak turnamen. Mereka menjuarai turnamen Legion of Valkyries pada bulan Maret dan Juni pada tahun 2021. selain itu, mereka juga menjuarai VCT Game Changers SEA: FSL Open 2021 keempat, kelima, dan keenam. Masing-masing VCT Game Changers SEA tersebut memberikan hadiah sebesar $1,500 USD kepada Alter Ego Celeste sebagai pemenang.

Puncak turnamen dari VCT Game Changers SEA tersebut adalah VCT 2021: Game Changers SEA FSL Elite dimana Alter Ego Celeste berhasil memenangkan turnamen tersebut melawan Mad Army dan memenangkan hadiah sebesar $10,000 USD.

Saat ini, Alter Ego Celeste sedang mengikuti VCT 2022: Game Changers APAC Open dan mereka berhasil memenangkan keempat turnamen tersebut. Karena berhasil meraih empat kemenangan berturut-turut, mereka lolos ke tahap VCT 2022 APAC Elite seperti tahun sebelumnya.

Demikian ulasan lengkap mengenai Alter Ego Esports divisi Valorant. Kalau Vicigers ingin mempunyai skin kece seperti pemain Alter Ego di atas, yuk isi Valorant Point di VC Market by VCGamers! Banyak promo dan pastinya murah lho! Yuk cek sekarang!