5 Tutorial Memilih Headset Gaming-Part 1

Sebenarnya sih, memang tidak ada keharusan bagi siapapun untuk wajib memiliki headset saat bermain game, tapi rasanya jarang dan hampir tidak pernah terlihat seorang gamers tidak menggunakannya. Bagi mereka, bermain game terasa lebih lengkap bilamana mereka betul-betul memonitor keberlangsungan cetak poin bukan dari apa yang dilihat oleh indera pengelihatan saja, tapi ingin juga sambil mendengar keseruan efek suara dari game yang mereka mainkan.

Namun dalam praktiknya, tidak jarang dari sebagian besar orang yang terkadang masih zonk dalam memilih pilihan headset. Sudah bayar mahal-mahal, tapi produknya tidak worth it. Tenang, telah dijabarkan di sini secara rinci tutorial memilih headset dilihat dari sudut pandang kegunaan, harga, dan kenyamanan bagi pemakainya. Yuk, let’s check it out this way!

1. Headphone atau Headset, sih?

Sebentar nih sebentar, jangan bilang kamu belum tau bedanya? Bila yang sering kamu asumsikan bahwa headset itu adalah sejenis alat bantu dengar yang biasa disambungkan pada ponsel yang bentuknya kecil dan biasa dipasangkan di telinga, itu namanya earphone.

Headset ataupun headphone juga sama, mereka juga alat bantu dengar yang dikoneksikan melalui PC ataupun ponsel, namun bentuk mereka terbilang lebih besar hampir seukuran kepala dan itulah alasan mengapa diawali kata ‘head’. Perbedaan headphone dan headset hanya satu, bahwa headset ada konektor michrophone, sedangkan headphone tidak ada.

2. Konektivitasnya dengan Perangkat Analog atau Wireless via Bluetooth?

Saat memilih gaming headset, pastikan konektivitasnya sesuai dengan perangkat kamu. Untuk yang berkabel atau istilah lainnya wired headset, umumnya dilengkapi kabel analog 3,5 mm. Port tersebut umum digunakan sebagai output audio perangkat. Namun, tidak semua perangkat kini dilengkapi port audio 3,5 mm. Nah, untuk urusan satu ini, kembali lagi kepada masing-masing individu, cek terlebih dahulu perangkatnya sebelum membeli dan jikalau bisa cocokkan langsung.

Akan tetapi, semisal sudah terlanjur jatuh cinta melihat produknya, sebagai alternatif, kamu juga bisa memilih produk dengan konektivitas kabel USB, baik yang Type-A maupun yang Type-C. Keduanya sama-sama dilengkapi kabel. Perlu diketahui, tipe konektivitas wired akan mentransmisikan suara dengan lebih lancar.

Namun, seiring dengan berkembangnya teknologi, kini wired headset bergeser menjadi berfitur wireless. Perangkat ini cocok jika kamu tidak ingin ‘diperbudak’ oleh kabel. Jadi, nanti kamu dapat mengaktifkan gaming headset lewat koneksi bluetooth. Namun, kelemahan dari penggunaan headset wireless adalah koneksi tersebut dapat mengalami gangguan, terutama bila perangkat seperti PC ataupun ponsel yang terhubung terpaut jarak lebih dari 5 meter. Koneksinya bisa saja terputus di tengah jalan.

Sebagai alternatif lagi, gunakan produk dengan konektivitas USB wireless receiver jika Anda ingin menghindari hal tersebut. Produknya memiliki koneksi yang lebih stabil dibandingkan bluetooth meskipun sama-sama tidak menggunakan kabel. Kekurangan lain adalah bahwa kamu harus memperhatikan daya baterainya. Tentunya, wireless headset ini dilengkapi kabel khusus charging.

Faktanya, ternyata ada juga gaming headset yang fleksibel soal konektivitas. Produknya dapat dihubungkan dengan atau tanpa kabel. Saat digunakan untuk bermain game PC, konektivitas kabel bisa dipilih untuk mendapatkan koneksi lancar. Sementara itu, konektivitas wireless akan memudahkan Anda saat menggunakan produknya secara mobile.

3. Bobot Gaming Headset

Biasanya nih, gaming headset dibuat dengan bobot yang ringan. Bahkan, hampir tidak ada produk yang bobotnya mencapai 400 g. Produk dengan bobot di bawah 300 g biasanya digolongkan sangat ringan.

Apabila kepala Anda pernah mengalami kelelahan setelah menggunakan headset, cobalah untuk memilih produk yang ultra-ringan. Meskipun perbedaan bobotnya tipis, ada baiknya Anda memilih produk yang lebih ringan agar tidak mengalami hal serupa.

Nah, sementara itu dulu tadi pembahasan mengenai cara memilih headset yang sesuai dengan kebutuhan, harga, dan perangkat yang kamu miliki. Nantikan kelanjutannya di part 2 setelah ini. Sebelumnya, jangan lupa ya, jangan sampai ketinggalan untuk selalu mendapatkan update berita terbaru dan lengkap seputar game. Mulai dari review game baru, tips dan trik dan sebagainya. Langsung saja follow akun Instagram VCGamers dan channel YouTube ya. Yuk! Join komunitas di Discord VCGamers, komunitas gamers terbesar di Indonesia.


Mau Dapat Informasi Terbaru di Dunia Web-3, Game, dan Teknologi Metaverse?

Yuk isi email kamu di bawah!