Timnas Dota 2 Indonesia Turun ke Lower Bracket IESF 2022

IESF World Championship 2022 untuk cabang Dota 2 masih berlangsung dan timnas Dota 2 Indonesia kali ini berhadapan dengan tim Filipina di Upper Bracket Semifinals dalam laga Finals.

Sayangnya, tim Indonesia terpaksa harus menuju Lower Bracket Quarterfinals setelah kalah melawan tim Filipina dengan skor 1-2. Jika kamu penasaran seperti apa pertandingannya, yuk simak di bawah ini!

Baca Juga: Geek Fam Umumkan Roster Baru Dota 2, Siap DPC 2023!

Timnas Dota 2 Indonesia Takluk oleh Tim Filipina

Tim Dota 2 Indonesia berisikan lima pemain dengan skill dan bakat yang luar biasa. Terdapat Womy dari tim Army Geniuses, Jhocam, Dreamocel, Hyde, Mikoto dari tim Talon Esports, dan Whitemon yang baru saja bergabung dengan tim Amerika yakni TSM.

Mereka berhadapan dengan Filipina di Upper Bracket Semifinals dan terpaksa harus kalah dengan skor 1-2. Terlebih, kekalahan tersebut merupakan reverse sweep yang berarti bahwa tim Indonesia berhasil mendapatkan satu poin, namun dua game selanjutnya harus kalah dari tim Filipina.

Pertandingan kedua dan ketiga berisikan teamfight yang sungguh apik antara kedua tim tersebut. Sayangnya, tim Indonesia gagal mengunci kemenangan sehingga teamfight terakhir dimenangkan oleh tim Filipina.

Pada game kedua, Indonesia berhasil mendapatkan keunggulan hingga menit 30. Namun, mereka melakukan inisasi teamfight yang tidak menguntungkan sehingga keunggulan berpindah ke tim Filipina.

Pemilihan Nature Prophet sebagai pos 1 atau safelane dari Filipina terbukti sangat ampuh melawan tim Indonesia.

Dengan metode split push, tim Filipina berhasil mendapatkan keunggulan dan pada menit 55, tim Filipina melakukan inisiasi teamfight terakhir di base Indonesia dengan Aegis di tangan Nature Prophet tanpa adanya Timbersaw atau 4v5.

Baca Juga: Info Lengkap IESF World Championship 2022

Terpaksa Bermain di Lower Bracket

Game ketiga adalah game penentuan kalah atau menangnya tim Indonesia di Upper Bracket Semifinals melawan tim Filipina. Sayangnya, harapan mereka maju ke Upper Bracket Final harus sirna karena kekuatan tim Filipina pada fase late game.

Tim Indonesia gagal mengunci kemenangan pada menit 55 ketika melawan tim Filipina 4v3. Awalnya, tim Indonesia sudah berhasil melakukan pick-off terhadap Silencer dan Magnus.

Namun, Naga Siren milik Akashi ini terlalu kuat ditambah Puck milik Lewis sangat susah untuk ditangkap. Ketika Silencer sudah respawn, tim Indonesia kewalahan dan akhirnya terkena pickoff tanpa adanya Buyback.

Team wipe oleh Filipina terhadap Indonesia menandakan kekalahan tim Indonesia. Game ketiga diakhiri dengan ketikan “gg” oleh Mikoto dan Indonesia harus menuju Lower Bracket Quarterfinals melawan North Macedonia.

Baca Juga: Daftar Tim dan Jadwal IESF World Championship 2022 MLBB

Bracket Dota 2 IESF World Championship Saat Ini

Setelah kalah dari tim Filipina, timnas Dota 2 Indonesia harus turun ke Lower Bracket Quarterfinals dan berhadapan dengan North Macedonia.

Mereka harus memenangkan setiap pertandingan di Lower Bracket untuk bisa memenangkan turnamen ini. Jika kalah, maka timnas Dota 2 Indonesia terpaksa harus gugur dari IESF World Championship 2022.

Jika timnas Indonesia berhasil memenangkan pertandingan melawan North Macedonia, maka ada kesempatan untuk melawan salah satu dari tiga tim yakni Kazakhstan, Laos, atau Thailand.

Tentunya ketiga tim tersebut adalah tim yang sangat kuat dan tidak bisa dipangang sebelah mata.

Demikian pembahasan mengenai timnas Dota 2 Indonesia yang baru saja harus menerima kekalahan dengan tim Filipina.

Dukung terus timnas Indonesia di turnamen IESF World Championship dan tonton pertandingannya besok jam 9 pagi di channel YouTube Ligagame Esports TV sebagai siaran resmi IESF World Championship Bali 2022 Dota 2.

Penuhi berbagai kebutuhan top up game seperti Steam Wallet hanya di VCGamers Marketplace dan nikmati promo yang tersedia.