CD Projekt Red mengumumkan sekuel terbaru untuk salah satu game terkenal mereka yaitu The Witcher.
Sebelumnya melakukan update besar-besaran untuk game Cyberpunk 2077 pada Februari 2022 kemarin, Projekt Red kembali melanjutkan proyek terbarunya.
Game yang populer pada tahun 2007 ini sudah memiliki beberapa sekuel lainnya yaitu The Witcher, The Witcher 2: Assassin of Kings, dan The Witcher 3: The Wild Hunt.
Pengumuman ini disambut dengan baik oleh para penggemar seri ini mengingat seri ketiga yaitu The Wild Hunt dirilis terakhir pada 2015 lalu.
Pengumuman Seri Baru The Witcher
The Witcher adalah game RPG action fantasy yang dikembangkan oleh CD Projekt Red dan diterbitkan oleh CD Projekt.
Game ini didasarkan pada seri buku dengan nama yang sama oleh penulis Polandia Andrzej Sapkowski, dan bertindak sebagai sekuel dari cerita buku.
Bercerita mengenai tokoh utama bernama Gerald of Rivia, salah satu Witch yang masih bisa bertahan di Continent tempatnya tinggal.
Gerald belajar menjadi pemburu monster (monster slayer) di sekolah Witcher bernama “School of The Wolf.”
Diketahui bahwa sekolah tersebut adalah salah satu sekolah yang dibangun oleh kelompok Sorcerer untuk melindungi lingkungan Continent dari serangan Monster yang menghantui Continent tersebut.
Monster diketahui muncul akibat adanya tabrakan dimensi “The Conjunction of Spheres.”
Seri yang sudah memiliki beberapa sekuel, spin off games. Film adaptasi The Witcher dan juga media lain seperti adaptasi Netflix ini sangat populer dan memenangkan beberapa penghargaan.
Pengumuman mengenai seri terbaru game ini diumumkan pada lama resmi CD Projekt pada 21 Maret 2022 lalu.
Terkait kapan game ini akan dirilis atau pun judul aslinya juga masih belum bisa kita dapatkan. Mengingat game The Witcher ini baru pada tahap awal pengembangan game.
Mekanisme game pun belum juga diketahui pasti detail lengkap game tersebut akan seperti apa mengingat pengumuman yang dikeluarkan oleh Projekt Red baru mencangkup gambar official.
Gambar Official tersebut hanya memperlihatkan foto sebuah medallion yang bentuknya tidak diketahui apa. Medallion di Continent digunakan untuk menggambarkan berbagai sekolah yang ada termasuk School of the Wolf.
Namun satu hal yang pasti seri terbaru ini akan melakukan kerja sama dengan Epic Games untuk membuat teknologi baru.
Baca juga : Bocoran Epic Games Akan Rilis Beberapa Game di Epic Games Store
Seri Terbaru Akan Menggunakan Unreal Engine 5
Kerja sama yang dilakukan antara Projekt Red dan Epic Games adalah bentuk sebuah kemitraan dimana game selanjutnya untuk CD Projekt Red akan menggunakan teknologi Unreal Engine yaitu teknologi terbaru Unreal Engine 5.
Diketahui sampai saat ini Unreal Engine terbaru adalah Unreal Engine 4 seperti yang digunakan oleh game Hyper Front.
Sampai saat ini diketahui bahwa semua game CD Projekt Red seperti Cyberpunk 2077 maupun The Witcher 2 dan 3 menggunakan REDengine.
Penggunaan REDengine terhadap game sudah digunakan oleh pengembang semenjak perilisan game Assassin of Kings.
Perpindahan teknologi dari REDengine ke Unreal Engine 5 adalah awal kerja sama dalam bentuk kemitraan antara CD Projekt Red dan Epic Games untuk beberapa tahun ke depan.
Pertanyaan mengenai apakah sistem ini juga akan digunakan pada Cyberpunk 2077 juga dijawab oleh CD Projekt Red bersamaan dengan perilisan berita ini.
CD Projekt Red memberikan pernyataan klarifikasi bahwa seri terbaru The Witcher dan game baru lainnya yang akan menggunakan Unreal Engine 5 ini.
Cyberpunk 2077 beserta ekspansi game berikutnya tetap akan menggunakan REDengine dan tidak mengalami perubahan.
CTO CD Projekt Red yaitu Pawel Zawodny mengatakan bahwa CD Projekt Red akan membutuhkan penentuan arah teknis game perusahaan mereka berikutnya dari fase sedini mungkin.
Zawodny menambahkan bahwa Projekt Red kewalahan dalam mengembangkan dan mengadaptasi REDengine untuk setiap game yang dirilis oleh perusahaan sehingga sulit bagi CD Projekt Red untuk fokus dalam mengembangkan game.
Permasalahan tersebut yang menghadirkan kemitraan antara CD Projekt Red dan Epic Games untuk seri terbaru The Witcher ini.
Bentuk kemitraan yang berupa pengembangan teknologi Unreal Engine 5 diketahui lebih lanjut untuk pengembangan game open-world yang direncanakan untuk The Witcher.
Baca Juga: Intip! 10 Game Terbaik Kuarter 1 2022
Spekulasi The Witcher untuk Single Platform
Adanya penggunaan Unreal Engine ini membuat banyak pemain berspekulasi bahwa The Witcher nantinya akan menjadi game eksklusif untuk Epic Games Store saja.
Diketahui bahwa game yang biasanya bekerja sama dengan Epic Games biasanya akan didaftarkan di Epic Games Store dan menjadi game yang bisa dimainkan hanya dalam satu platform.
Namun hal tersebut sudah disanggah oleh pihak CD Projekt Red dimana mereka tidak memiliki rencana untuk menjadi The Witcher sebagai game single platform.
Seperti yang diketahui game The Witcher menggunakan platform yang cukup banyak seperti Xbox, Playstation, dan PC melalui Steam.
Kemungkinan seri The Witcher selanjutnya juga dapat kamu mainkan di berbagai platform lainnya seperti Steam Deck seperti seri 3 sebelumnya.