Team Secret Lolos Qualifier The International (TI) 11 2022!

Perjuangan Team Secret di Upper Bracket Last Chance Qualifier akhirnya berbuah manis.  Team Secret berhasil masuk Qualification menjadi peserta The International (TI) 11 2022 ini bersama 18 tim lainnya.

Di balik hasil yang memuaskan, terdapat pertarungan antara Team Secret dengan Virtus.pro yang sangat seru.  Mau tahu review dari pertandingan ini?  Berikut adalah reviewnya.

Baca Juga: Jadwal Lengkap, Venue, dan Format The International 11 Dota 2

Final Upper Bracket Last Chance Qualifier The International (TI) 11: Team Secret VS Virtus.pro.

Pertandingan Team Secret dan Virtus.pro kali ini tidaklah sembarangan.  Pertandingan Best of Three ini akan menentukan siapa yang akan masuk menjadi peserta The International 11.

Inilah recap dari setiap pertandingan Team Secret VS Virtus.pro:

Baca Juga: Prediksi Hero Yang Dipakai Saat TI 2022

Game 1

Sebelum mulai, inilah draft dari kedua tim:

Team Secret

Crystallis: Sniper

Nisha: Batrider

Resolut1on: Dark Seer

Zayac: NYX Assassin

Puppey: Witch Doctor

 

Virtus.pro

RAMZES666: Luna

gpk: Tiny

DM: Beast Master

yamich: Undying

Xakoda: Disruptor

Dari segi draft, Virtus.pro cukup unggul daripada Team Secret.  Mereka punya heroes yang tebal, initiator yang kuat, dan juga disabler.  Tapi kekuran dari draft ini adalah sedikitnya stunner, hanya ada Tiny, Luna, dan Primal Roar Beast Master.

Sedangkat dari sisi Team Secret, terlihat beberapa kekurangan yang sangat mencolok.  Pemilihan heroes yang cukup tipis membuat Team Secret harus bisa bermain aman.  Tapi dari segi stunner, Team Secret sangat unggul.

Selama permainan, Team Secret cukup seimbang melawan Virtus.pro.  Dengan combo Death Ward+Voodoo Switcheroo dari Puppey dan Lasso dari Batrider cukup mengganggu, mereka berhasil mengungguli team fight.

Tapi dari segi objektif, Virtus.pro lebih unggul.  Mereka punya Tiny, Luna, dan Undying yang dapat memberikan damage yang kuat menembus tower dan barrack Team Secret.

Hingga menit ke-38, terlihat jelas bahwa Virtus.pro lebih unggul dari Team Secret dari segi objektif.

Mereka hanya perlu menunggu wave creeps berikutnya untuk bisa mengambil 1-2 set barrack.  Sedangkan Team Secret belum menyentuh tower tier 3 sama sekali.

Baca Juga: Hero Dota 2 Terbaik untuk Setiap Role di Patch 7.32c

Turning Point

Turning point terjadi saat menit 39-40.  Kondisinya Crystallis (Sniper) berhasil mendapatkan Aegis dan Virtus.pro kehilangan gpk (Tiny) dan yamich (Undying).  Virtus.pro kehilangan kedua tanker.

Kondisi tersebut membuat seluruh Team Secret melakukan push besar-besaran ke arah mid.  Sedangkan dari anggota Virtus.pro yang tersisa juga push mid, mengejar barrack.

Team Secret sepertinya sadar, dengan heroes yang tipis, mereka harus fokus menyelesaikan game secepatnya.  Tidak tanggung-tanggung, setelah Tower tier-3 hancur, mereka tidak fokus pada barrack, melainkan langsung push Tower tier-4!

Virtus.pro langsung Teleport, mempertahankan Tower tier-4 yang tersisa satu saja.  Tanpa basa-basi, pertempuran terakhir pun terjadi.

Terjadi pertempuran yang sangat sengit.  Kinetic Field dan Static Field keluar, Puppey mengeluarkan Death Ward, Sniper spam attack, seluruh tim melakukan buy back.

Kesalahan fatal dari Virtus.pro adalah gpk (Tiny) yang tidak bisa memberikan damage yang potensial kepada Team Secret dan langsung mati.

Dan, game 1 dimenangkan oleh Team Secret.

Game 2

Game kedua ini adalah penentuan, apakah Team Secret bisa langsung qualifikasi masuk The International 11 atau akan terjadi game ketiga.  Berikut adalah draftnya:

Team Secret

Crystallis: Monkey King

Nisha: Lina

Resolut1on: Primal Beast

Zayac: NYX Assassin

Puppey: Chen

 

Virtus.pro

RAMZES666: Luna

gpk: Tusk

DM: Undying

yamich: Clockwerk

Xakoda: Disruptor

Langsung saja, dari segi draft, penulis prefer milik Team Secret.  Mereka punya offlaner yang kuat, disabler dan stunner yang oke, dan yang terpenting basic damage yang sakit dari awal.

Sedangkan dari Virtus.pro, secara physical damage, mereka agak kurang.  Stunner mereka cukup baik dengan keberadaan Clockwerk.  Tapi sebagian besar skill mereka bersifat unit target.

Selama permainan, Team Secret sangat unggul dari setiap lane.  Laguna Blade milik Nisha (Lina) selalu on point, Resolut1on dan Crystallis (Primal Beast-Monkey King) selalu hadir tepat waktu.

Bahkan menit ke-27, Team Secret mengungguli kill dan juga networth sampai 13 ribu gold!

Menit ke 28 adalah menit terakhir dari game kedua ini.  Team Secret fokus menyerang Tower Tier-3 di Toplane.  Satu per satu pemain berdatangan melakukan war terakhir ini.

Combo dari Team Secret mulai terbuka.  Primal beast menerjang kedepan, melakukan Pulverize kepada Tusk, semua langkah Virtus.pro terhenti.  Bahkan RAMZES (Luna) langsung mati dalam sekejap dengan burst damage dari Nisha (Lina).

Akhir Pertandingan: Team Secret Lolos Qualifier The International (TI) 11!

Pertandingan tersebut membuat Team Secret berhasil mengamankan posisi sebagai tim ke-19 dalam turnamen The International (TI) 2022.  Sedangkan Virtus.pro masih harus berjuang di Lower Bracket, menunggu pemenang antara Team Liquid VS Vici Gaming.

Itulah review dan sedikit analisis dari penulis tentang pertandingan Team Secret vs Virtus.pro.  Selamat kepada Team Secret dan para pendukungnya!

Penuhi kebutuhan Steam Wallet dan Battle Pass kamu dengan Top-Up melalui VCMarket dari VCGamers dan dapatkan promo menarik di dalamnya.