Persamaan dan Perbedaan 5 Pos dengan Role Hero di Dota 2!

Pos dan Role Dota 2

Beberapa pemain Dota 2 masih salah mengartikan antara Pos dengan Role hero.  Meski mereka memiliki kesamaan, tapi ada juga perbedaan yang mendasar.

Mau tahu apa persamaan dan perbedaan dari kedua istilah tersebut? Simak di bawah ini!

Baca Juga: Mengapa Hero Dota 2 Brewmaster Menjadi Sangat Populer?

Pos dan Role di Dota 2

Pos dan Role Dota 2
Pembagian Pos di Dota 2. Sumber: VCGamers.

Sebelum menyebutkan penjelasan dari kedua istilah tersebut, perlu rasanya penulis menjelaskan tentang definisi dari keduanya.  Setelah itu, penulis akan memberikan perbedaan dan persamaan antar keduanya.

Informasi ini penulis rangkum dari berbagai sumber, seperti dota2fandom, dota2.com, pengalaman game, dan masih banyak lagi.

Apa Itu Pos dan Role di Dota 2?

Pos dan Role Dota 2
Poster perbedaan Pos dan Role Dota 2.

Pos adalah sebutan yang merujuk pada pengambilan posisi lane seorang player untuk bermain.  Hal ini bertujuan agar antar pemain tidak saling bertabrakan dalam memilih dan menggunakan hero.

Pos juga dapat berfungsi agar setiap pemain dapat lebih fokus dalam memilih hero ataupun lane.

Sedangkan role adalah istilah yang merujuk pada kemampuan (skills) setiap heroes.  Setiap heroes itu unik karena memiliki skills dan tujuan yang berbeda-beda.

Untuk lebih jelasnya, silakan baca di bawah ini!

Baca Juga: Apa Itu Pos di Dota 2? Pengertian, Pembagian, Tugas, dan Hero
Baca Juga: Apa Itu Role di Dota 2? Pengertian, Pembagian, Tugas, dan Hero

Perbedaan Pos dan Role di Dota 2

Pos Role di Dota 2
Hero Perwakilan 9 Role di Dota 2.

Sejauh ini, penulis menemukan tiga buah perbedaan yang paling mencolok di antara dua istilah tersebut.  Tiga perbedaan tersebut adalah:

Pos Role
Terdapat 6 jenis Pos (termasuk Roamer) Terdapat 9 jenis Roles
Bersifat relatif (bisa berubah-ubah) Bersifat pasti (permanen)
Penentuan Pos berdasarkan lane yang dipilih Penentuan Role berdasarkan skill milik heroes

Penulis mulai dari yang pertama, yaitu jenisnya.  Pada dasarnya, terdapat lima jenis pos + satu tambahan.  Mereka adalah Carry, Midlaner, Offlaner, Soft Support (dan Roamer), dan Hard Support.

Untuk lane, Carry dan Hard Support akan pergi ke Safe lane.  Offlaner akan pergi bersama Soft Support ke Off lane, terakhir Midlaner akan berada di Middle Lane.

Dan, faktanya, istilah Pos benar-benar relatif.  Pernah kah kamu lihat tutorial IO menjadi Carry? Huskar Support? Snapfire Midlaner?  Mereka menggunakan hero yang tidak lazim, tapi tetap bisa mendominasi lane.

Sedangkan Role adalah istilah yang tidak bisa tergantikan.  Penyebutannya pun memang berdasarkan dari skill yang mereka miliki.  Kesembilan Role tersebut adalah Carry, Support, Nuker, Disabler, Jungler, Durable, Escape, Pusher, dan Initiator.

Agar apple to apple, penulis akan membuat contoh dari heroes yang sama.  Pro player bisa menjadikan IO sebagai Carry karena memiliki Role Nuker, tapi itu mungkin hanya dua skill saja, Spirits dan Overcharge.  Sedangkan Relocate dan Tether adalah skill support alami.

Jika melihat skill milik Huskar, hanya Inner Fire saja yang berpotensi sebagai skill support.  Sedangkan Support bukan hanya sekedar mendorong atau disarm, tapi juga melibatkan mana/HP Regen, Stun, Hex, dan lain-lain.

Snapfire juga cocok di Middle Lane.  Tapi jika musuh menggunakan BKB, jangan harap kamu bisa membantu teman.  Satu-satunya skill yang bisa menembus BKB hanyalah Lil’Shredder, itupun tidak memiliki damage yang besar.

Baca Juga: Deretan Skill Hero Dota 2 Yang Tembus Black King Bar (BKB)!

Persamaan dan Kolaborasi Keduanya

Contoh kolaborasi membingungkan Tiny Pos 3 – Earthshaker Pos 4. Keduanya Nuker, Disabler, juga Melee attack.

Setelah membahas perbedaan, kini penulis akan membahas persamaan sekaligus kolaborasi yang seharusnya.

Persamaan pertama adalah dari istilah dan juga heronya.  Baik Role ataupun Pos memiliki istilah yang sama, yaitu Carry dan Support.  Tidak hanya itu, skill dan penempatan hero di dalam Map juga sama.

Persamaan kedua adalah keduanya mengharuskan para pemain untuk paham betul dengan heroes yang ia gunakan.

Contohnya saat kamu ingin menggunakan Earthshaker.  Secara Role, ia adalah support, initiator, disabler, dan nuker.  Lalu, kamu mau jadi support seperti apa? Hard atau Soft Support?

Jawabannya adalah heroes yang akan digunakan oleh rekan tim.  Kamu harus tahu, apakah temanmu ini (Offlane atau Carry) memiliki skill stun,  bertipe basic attack atau nuker dengan skill, atau seperti apa.  Setelah itu, kamu baru bisa menentukan pos.

Untuk kolaborasi, pastikan kamu menggunakan heroes dengan roles yang pos yang saling melengkapi.  Jangan sampai seluruh tim menggunakan hero support semua, atau nuker semua, atau carry semua.

Semua harus berjalan seimbang.  Hero support dominan memiliki skill dengan damage besar di early-mid game.  Sedangkan Carry baru bisa memiliki damage besar saat mid-late game.

Baca Juga: Cara Menaikkan Level Battle Pass Dota 2 dengan Cepat!

Kesimpulan

Kesimpulannya adalah meski Pos dan Role di Dota 2 memiliki perbedaan istilah, tapi keduanya saling melengkapi.  Ya, ini hanya masalah istilah, semuanya kembali lagi kepada pemain dan hero yang ia gunakan.

Semoga dengan artikel ini, kamu bisa mengetahui perbedaan sekaligus persamaan dari Pos dan juga Role di Dota 2.

Selamat bermain~

Penuhi kebutuhan Steam Wallet dan Battle Pass kamu dengan Top-Up melalui VCMarket dari VCGamers dan dapatkan promo menarik di dalamnya.


Mau Dapat Informasi Terbaru di Dunia Web-3, Game, dan Teknologi Metaverse?

Yuk isi email kamu di bawah!