Aloha Vicigers! Para pemain Mobile Legends: Bang Bang dari Indonesia seringkali bertemu dengan pemain-pemain yang berasal dari berbagai negara seperti Singapura, Malaysia, dan juga player Myanmar.
Menempati server yang sama, menjadi salah satu alasan pemain Indonesia sering dipertemukan dengan pemain-pemain yang berasal dari negara-negara tersebut.
Belakangan ini mulai bermunculan berbagai keluhan dari para pemain Mobile Legends tentang para pemain yang berasal dari Myanmar. Apabila mereka menjadi rekan satu tim maka kelakuan-kelakuan “ajaib” kemungkinan besar akan terjadi.
Kelakuan dari para pemain asal Myanmar ini sering kali menimbulkan keresahan dan keluh kesah dari para pemain lain yang berada dalam satu tim dengan pemain Myanmar. Bahkan sampai para pemain Myanmar dilabeli dengan ”toxic player”.
Sudah bukan menjadi rahasia umum lagi bahwa banyak sekali pemain-pemain game Mobile Legends yang berasal dari Myanmar ini banyak dibenci dan menuai banyak hujatan oleh para pemain Mobile Legends yang berasal dari negara lain, salah satunya yaitu oleh para pemain Mobile Legends yang berasal dari Indonesia, terutama dalam tier Epic dan juga Legends.
AFK Mulu
Terdapat beberapa ciri khas dari para player Myanmar yang tak disukai oleh pemain Mobile Legends, salah satunya yaitu sering melakukan AFK atau Away From Keyboard bahkan sampai tidak mengikuti Meta membuat para pemain Myanmar seringkali mendapat hujatan.
Pada akhirnya paara pemain lainnya harus siap-siap untuk bermain dengan formasi 4 vs 5 karena pemain Myanmar yang sering kali melakukan AFK. Hal tersebut terjadi karena, pemain Myanmar belum mempunyai server sendiri, sehingga mereka seringkali mengalami gangguan koneksi.
Selain itu ada juga ada beberapa kelakuan para pemain Myanmar yang membuat para pemain dari negara lain merasa kesal, di antaranya:
Sulit diajak berkomunikasi
Hal ini dapat terjadi jika para player Myanmar tidak menguasai bahasa Inggris. Salah satu contohnya yaitu ketika menentukan hero.
Walaupun terdapat fitur rekomendasi hero, namun mereka kadang suka mengabaikan hal tersebut dan tetap sibuk dengan memberi tahu anggota timnya dengan menggunakan bahasa lokal yang tidak dimengerti oleh pemain dari negara lain.
Ketika mulai masuk ke pertandingan, para player Myanmar sulit sekali untuk diajak kooperatif. Mereka sibuk dengan lane dan bahkan sering tidak ikut berpartisipasi dalam pertarungan dengan lawan.
Meskipun para pemain lainnya sudah menggunakan bahasa Inggris, namun player Myanmar seperti tidak mengerti dan malah membalasnya menggunakan Burmese. Pada akhirnya pilihan yang diambil yaitu bermain masing-masing.
Keras Kepala Hingga Berujung Petaka
Permasalahan komunikasi dapat terpicu juga karena para pemain Myanmar yang keras kepala. Salah satu contohnya yaitu ketika berada di tahap drafting, mereka pasti akan sibuk untuk merekomendasikan hero-hero andalannya.
Meskipun hero tersebut bukanlah termasuk kebutuhan tim. Para pemain lainnya memberikan saran untuk memilih hero yang lain, namun tidak digubris oleh para pemain Myanmar. Bahkan mereka akan menghina dan menghujat pemain lain karena salah memilih hero.
Para pemain Myanmar sering kali memilih hero yang sebenarnya tidaklah cocok dengan counter lawan. Namun mereka tetap bersikeras menggunakan hero pilihan mereka, entah karena memang mereka tidk mengerti atau mungkin memang mereka sedang nge-troll.
Player Myanmar Mempunyai Meta sendiri
Ketika para pemain lainnya ingin memenangkan pertandingan untuk mendapatkan bintang dalam pertandingan ranked, dapat menjadi kalah karena komposisi tim yang kacau.
Perbedaan meta yang dimiliki oleh player Myanmar sangatlah tidak biasa, misalnya saja dalam penggunaan battle spell untuk hero Hayabusa saja sudah terasa tidak biasa, pasalnya tanpa menggunakan battle spell execute Hayabusa sudah bisa memberikan damage yang luar biasa pada lawan.
Komposisi dari hero yang kurang tepat akan membuat tim tersebut mempunyai kelemahan yang akan menjadi celah bagi musuh untuk dengan mudah melawan tim tersebut, yang kaan berakibat team fight tidak dapat maksimal dalam bertarung.
Baca Juga: Total Loot di Miramar dan Erangel, Ada Berapa ya?
Jika dilihat dari segi gameplay, mereka mempunyai cara tersendiri untuk bertanding. Namun sayangnya cara mereka tidak efektif dan bahkan sampai membuat permainan menjadi kacau,
Kalau menurut kalian bagaimana? Apakah kalian juga pernah bertemu dengan player Myanmar dan membuat permainan kalian kacau?