Mengenal Parachain DOT Dan Cara Kerjanya

Harga parachain DOT dan Kusama merupakan tanda dimulainya parachain atau pembaharuan ruang “disewa” di jaringan masing-masing. 

Transaksi parachain DOT sendiri merupakan proses penentuan yang akan dihubungkan dengan penggunaan rantai melingkar. Sekadar informasi, Polkadot (DOT) dan Kusama (KSM) dibuat dengan dua jenis blockchain, yaitu relay chain dan parachain.

Blockchain adalah jaringan utama tempat transaksi dilakukan sedangkan parachain adalah blockchain khusus yang tertanam dalam empat rantai. Sampai hari ini, blockchain Polkadot dan Kusama dapat mendukung 100 parachains.

Lantas, apakah yang dimaksud dengan parachain DOT di jaringan Polkadot? Untuk menemukan jawabannya, silahkan baca selengkapnya di bawah ini.

Mengenal Parachain DOT

Parachain DOT adalah lelang yang diadakan di rantai relay Polkadot atau Kusama untuk menentukan blockchain mana yang akan terhubung ke ruang parachain. Periode lelang dimulai dengan setiap layanan di jaringan mengirimkan kontribusinya ke blockchain Polkadot dan Kusama. 

Nantinya, teknologi ini akan dijual dalam lelang lilin informal, metode yang digunakan untuk menjual ketika pada abad ke-16 pemenangnya adalah yang menawarkan harga tertinggi saat lilin padam.

Pada prinsipnya, proses penjualannya untuk Polkadot dan Kusama adalah sama. Pelamar akan menggunakan dua informasi, seperti nomor penjualan dan ruang yang tersedia. Selain itu, tim servis dealer juga menggunakan tanda DOT atau tanda KSM sebagai bentuk persetujuan.

Pengguna dapat membangun parachain sesuai dengan dokumen yang diberikan. Setiap Parachain adalah kreasi blockchain independen, di mana pengembang dapat membuat dompet, browser, DAPP mereka sendiri, menerbitkan sertifikat digital, dan menyebarkan supernode.

Pada saat yang sama, semua data disimpan dalam proses verifikasi di rantai utama sedangkan proses eksekusi termasuk logging, pengiriman, dan transmisi dapat dilakukan di parachain.

Setelah transaksi selesai, nilai hash dari transaksi terakhir akan disimpan di rantai utama. Oleh karena itu, rantai data utama dapat diandalkan dan lengkap. Teknologi ini terintegrasi dengan mainchain untuk beroperasi secara independen dan membangun ekosistem jaringan blockchain.

Baca juga: 5 Kelebihan Blockchain, Wajib Tahu!

Cara Kerja Jaringan Parachain DOT

Setelah memahami secara singkat apa itu parachain, kita akan membahas cara kerjanya dalam dunia crypto. Sekarang, lebih banyak layanan akan dibangun ke dalam jaringan Polkadot dan Kusama. Kedua jaringan membutuhkan ruang parachain mereka sendiri untuk membangunnya.

Namun, alih-alih menawarkan ruang untuk layanan berbayar yang lebih tinggi. Tim Polkadot akan menciptakan pasar parachain sebagai metode untuk berbagi ruang yang tersedia secara efisien.

Di pasar ini, pemegang DOT atau KSM dapat menginvestasikan cryptocurrency mereka untuk mendukung pekerjaan yang mereka yakini harus diterima di ruang tersebut.

Sebagai imbalannya, proyek akan memberikan hadiah berupa token airdrop atau hadiah lainnya. Perlu dicatat bahwa karena kurangnya izin protokol, layanan apapun dapat membeli ruang ini di pasar sekunder dari siapa saja yang memenangkan ruang di pasar.

Dapat disimpulkan bahwa parachain DOT adalah blockchain peer-to-peer yang berjalan secara bersamaan dalam ekosistem Polkadot (jaringan Polkadot dan Kusama).

Baca juga: Mainnet Adalah Jaringan Blockchain, Begini Penjelasannya!

Selain informasi di atas, VCGamers punya hal menarik lainnya. Saat ini, kamu sudah bisa membeli VCG Token dan lakukan staking pada token ini untuk mendapatkan bunga setiap hari.

Dapatkan update VCG Token terbaru hanya di VCNews!