Waduh, MLBB Server China Sensor 9 Hero Ini Supaya Jadi Lebih “Rapi” Lho!

MLBB server China memiliki kebijakan yang lain dari server Mobile Legends lainnya. Hal ini dibuktikan melalui kebijakan sensor dengan berbagai macam aturan legal yang ditegakkan oleh negara yang memiliki Panda sebagai salah satu binatang khas-nya.

Kebijakan sensor di China meliputi kebijakan tentang representasi karakter dalam karya fiksi yang tidak boleh menggambarkan adegan kekerasan dalam bentuk apapun meski hanya sebatas logo dan ekspresi wajah saja.

Kebijakan lainnya juga mengharuskan karakter yang ditampilkan dalam fiksi lebih berbusana sesuai dengan norma setempat yang berlaku. Hal ini khususnya terlihat ketika pemerintah China menyensor beberapa game dengan mengambil sebagian fitur yang dianggap menyeleweng tersebut.

Ada aturan mengenain penutupan sekitar 75% bagian tubuh wanita, yang artinya skin–skin hero wanita MLBB server China musim panas sepertinya akan berbeda dari server global. Selain itu, hero perempuan juga sepertinya akan mendapat nerf khususnya di bagian yang tampak “menonjol”.

Baca juga: Hero Granger Milik Alberttt Belum Ada Counter-nya Meski di Nerf!

Tak ayal, MLBB server China juga dikenakan kebijakan khusus untuk menyensor hero-hero Mobile Legends, khususnya beberapa hero perempuan yang dianggap vulgar dan memperlihatkan “terlalu banyak” di bagian tertentu, serta figure legenda yang dianggap sakral oleh pemerintah setempat.

Berikut ini ada 9 hero Mobile Legends yang kena sensor oleh pemerintah China dengan kebijakan sensor yang beragam.

9 Hero MLBB Server China Yang Kena Sensor

Esmeralda

Esmeralda jadi korban pertama yang mendapat sensor di server China khususnya karena banyak memperlihatkan tubuh bagian atasnya. Apalagi, portrait default Esmeralda tampak secara zoom in di bagian tersebut.

Untuk mengakalinya, MLBB server China menyensor bagian leher hingga dada portrait Esmeralda dengan pakaian berwarna biru-nya yang seolah tersambung hingga leher. Tampak pengurangan “tonjolan” di bagian portrait Esmeralda juga.

Ada efek blur yang juga diterapkan oleh server China dengan harapan mengurangi hal yang kurang senonoh tersebut sehingga portrait Esmeralda jadi lebih dianggap “pantas”.

Hanabi

Di peringkat kedua ada Hanabi, kunoichi asal negeri Samurai yang terlihat “tidak pantas” karena memperlihatkan bagian belahan dadanya.

Sensor yang diterapkan juga hampir sama dengan sensor portrait Esmeralda, dengan menambah kain penutup di bagian yang terbuka tersebut dan “menyamarkan” portrait Hanabi.

Akan tetapi, bagian bahu hero Hanabi tidak disensor karena dianggap masih wajar. Padahal kalau boleh membandingkan, tampaknya portrait hero Hanabi ini lebih terbuka daripada Esmeralda.

Rafaela

Rafaela di MLBB server China juga kena sensor yang senasib dengan Hanabi dan Esmeralda, yakni pada tubuh bagian atasnya yang menonjol dan memperlihatkan lekukan.

Pemerintah China juga menerapkan sensor tersebut dengan blurring portrait Rafaela, mengurangi volume lekukannya, dan menutup bagian yang terbuka dengan kain berwarna putih, bagian dari pakaian default-nya.

Akibat dari sensor ini, Rafaela seakan tampak sedikit muram karena blur tersebut berlawanan dengan versi yang tidak disensor-nya.

Baca juga: Hero Rafaela, Support Underrated Tapi Nyebelin Banget!

Chou

Chou menjadi salah satu hero pria yang juga jadi korban sensor server China. Tulisan Mobile Legends di saku kanannya dihilangkan, kemudian ada tulisan yang juga dihapuskan dari sarung tangannya.

Sekilas memang sensor ini tampak aneh karena tidak ada yang salah dengan Chou. Namun, Chou dianggap terlalu merepresentasikan kekerasan dengan tulisan di bagian kanan dada dan sarung tangannya sehingga harus dibuat lebih “ramah”.

Seperti hero wanita sebelumnya, portrait Chou juga dibuat lebih buram dari portrait aslinya.

Sun

Selain Chou, Sun juga mendapat “penyesuaian” yang lebih ekstrim dari kebijakan sensor di China. Nasib hero ini juga sama dengan Chou.

Tampilan hero Sun yang terinspirasi dari karakter utama Perjalanan Ke Barat ini terkena sensor di bagian wajahnya. Tidak seperti Chou, Sun malah mendapatkan modifikasi wajah dari yang tadinya bermimik garang menjadi lebih ramah. Sun juga diubah layaknya kera berwajah manusia.

Hal ini dilakukan guna mencegah representasi kekerasan dari portrait Sun sehingga dengan mengubah wajahnya diharapkan menjadi lebih “baik”. Sun juga tidak lepas dari blurring yang dilakukan oleh pihak MLBB server China.

Fanny

Hero Fanny tidak luput dari upaya penyensoran yang dilakukan oleh server China terhadap portrait-nya. Ini terjadi karena bagian tubuh atas Fanny ditampilkan menghadap kamera dengan pakaian yang minim.

Kain terusan atau manset hitam kemudian disematkan pada bagian portrait yang terbuka tersebut supaya Fanny tampil lebih “rapi”. Seperti biasa, ada efek blur yang mengikuti penyensoran tersebut.

Baca juga: Cara Mendapatkan Skin Anime Layla dan Fanny, Coba Sekarang!

Freya

Kembali lagi ke hero wanita, server China sangat jeli untuk menutup bagian dada portrait Freya yang sebenarnya kurang tampak bila dibandingkan dengan Esmeralda dan Hanabi.

Portrait Freya mendapat tambahan kain penutup di bagian dada di bagian yang terbuka tersebut dengan blurring yang sudah menjadi ciri khas penyensoran ini.

Pharsa

Petualangan sensor MLBB server China selanjutnya menyambangi portrait Pharsa yang tampak terbuka di bagian tengah dadanya.

Sama seperti portrait Fanny, manset hitam juga dipakaikan oleh pihak MLBB di China untuk mengurangi lekukan bagian tengah dada dari gambar Pharsa tersebut. Efek blur dalam sensor ini juga tampak efektif mengurangi lekukan di bagian dada sehingga Pharsa tampil lebih “beretika”.

Eudora

Kejelian pihak sensor server China juga dibuktikan dengan menyensor bagian tengah dada portrait Eudora, yang mirip dengan penyensoran terhadap portrait Freya sebelumnya.

Kain tambahan berwarna hitam kemudian digunakan untuk menutupi bagian tersebut, lengkap dengan blurring yang seakan menjadikan portrait Eudora sedikit murung.

Baca juga: Cara Mendapatkan Skin Eudora Cosmic Voyage MLBB

Kebijakan sensor di MLBB server China memang cukup merepotkan dan mengurangi estetika portrait para hero Mobile Legends. Setidaknya, Moonton tetap kooperatif dengan pemerintah setempat agar bisa tetap eksis di negeri tersebut.