Spot. Sumber: MovieClips/Youtube
Mengenal The Spot di Spider-Man: Across the Spider-Verse
Salah satu karakter yang muncul di film Spider-Man: Across the Spider-Verse terlihat seperti penjahat yang polos dan baik. Namun, ternyata ia sudah muncul di komik Peter Parker dan The Spectacular Spider-Man #97.
Banyak penggemar yang mengatakan bahwa The Spot adalah seorang villain sebagai musuh Miles Morales yang kuat.
Selain itu juga, ia merupakan musuh utama di Spider-Man: Across the Spider-Verse dan Beyond The Spider-Verse.
Pada artikel kali ini akan membahas tentang The Spot di film Spider-Man: Across the Spider-Verse supaya kamu lebih mengenalnya!
Baca juga:
The Spot atau Dr. Johnathon Ohnn merupakan seorang ilmuwan yang bekerja untuk Kingpin, berafiliasi dengan Alchemax dan bekerjasama dengan Dr. Octavius dan bertugas untuk memproduksi Super-Collider sebuah teknologi canggih sebagai portal lintas multiverse.
Ia menggunakan nama Spot sebagai nama panggilan yang jahat dan awalnya ia ingin melakukan tindakan kriminal untuk bahan eksperimennya.
Selama pertempuran di ruang Super-Collider, Ohnn membantu Kingpin dan Dr. Octavius akan tetapi eksperimennya tersebut misterius sehingga membuat kulitnya memutih dan berbintik-bintik.
Ia pun melihat dirinya di sisi lain yang telah mengalami transformasi, dimana portal dari dimensi lain menempel ditubuhnya.
Lalu, ia pun sadar bahwa bintik-bintik di tubuhnya adalah portal melalui ruang angkasa, dengan ini ia mendapatkan kekuatan bisa mengalahkan siapapun.
Pada akhirnya, ia menjadi Spot dan akan membuktikan dirinya sebagai penjahat setelah ia memiliki kemampuan menghancurkan multiverse.
Berikut ini adalah kekuatan The Spot pada film SpiderMan: Across the Spider-Verse yang harus kamu ketahui dibawah ini!
Ia sangat cerdas dalam ahli fisika dan ia pun memang bekerja untuk Kingpin. Berdasarkan kepintarannya tersebut, Kingpin memerintahkannya untuk menciptakan kekuatan yang bisa membuka dimensi Darkforce.
Selama prosesnya berlangsung, ia malah terhubung dengan dimensi lain yang berwarna putih dan memiliki banyak portal bintik-bintik hitam sebagai kekuatannya.
The Spot cukup populer dengan portal yang dimilikinya sehingga bisa membuatnya berpindah-pindah ataupun memasukkan objek ke dimensinya.
Kekuatannya satu ini kian meningkat, dimana portal dimensinya bisa berpindah antar dimensi normal ke dimensi Spot. Selain itu juga, portalnya bisa membuka dimensi lain atau multiverse lain.
Dr. Johnathon Ohnn merupakan ilmuan yang terjebak di ledakan mesin collider pada peristiwa Spider-Verse yang membuatnya bisa membuka portal.
Lalu, ia pun berpindah ke dimensi lain untuk menjebaknya sendiri di mesin collider supaya kemampuannya semakin kuat.
Selain itu juga, ia disebut mirip dengan Nexus Being atau entitas di Marvel yang bisa merubah kestabilitasan multiverse.
Ia bisa melawan Spider-Sense Spider-Man dikarenakan serangan dari portalnya yang berasal dari dimensi lain serta Spider-Sense tak bisa mendeteksi dirinya.
Selain itu juga, ia sangat sadis yang bertujuan untuk mengalahkan Spider-Man dan ia melakukan apa saja supaya bisa mengalahkan Spider-Man.
The Spot tak hanya memanfaatkan bintik-bintik yang berada di tubuhnya, namun ia bisa membuat portal ke dimensi Spot yang bisa membuatnya melayang di udara.
Hal ini juga sekaligus menjadi kelemahannya karena jumlah portal dimensi Spot digunakan sesuai jumlah yang ada di tubuhnya.
Ketika musuhnya merasa kesulitan untuk menghajar Spot apabila portal dimensi ditubuhnya masih banyak dikarenakan serangan musuhnya akan masuk ke dimensi Spot dan akan dikembalikan melalui portal lain.
Selain itu juga, bisa menembak bahkan meluncurkan ‘Proyektil Portal’ ke musuhnya ataupun objek.
Pada film Spider-Man: Across the Spider-Verse bahwa bintik-bintiknya sangat kuat sehingga ia bisa menahan rasa sakit yang dialaminya.
Dengan bantuan skill portalnya, bintik-bintiknya bisa bergerak dengan sangat cepat.
The Spot adalah karakter yang bisa berpindah dimensi. Pada dasarnya, ia bekerja sebagai agen untuk Kingpin yang harus menemukan cara untuk melintasi dimensi lain.
Ia pun cukup terkenal sebagai musuhnya Peter Parker dan ia pun masih berhubungan dengan Miles Morales sang protagonis utama di Spider-Man: Across the Spider-Verse.
Tentunya secara tidak langsung kekuatan yang dimilikinya dapat membuat The Spot merasa sempurna walaupun ia tak sepopuler villain lainnya.
Berikut ini adalah fakta menarik dari The Spot di film SpiderMan: Across the Spider-Verse yang bisa kamu ketahui dibawah ini!
The Spot merupakan seorang manusia yang dulunya seorang Dokter jenius yang bernama Dr. Johnathon Ohnn. Ia sangat cerdas dalah ahli fisika dan pernah bekerja dengan Kingpin.
Berkat kepintarannya, Kingpin menyuruhnya untuk Dr. Johnathon Ohnn menciptakan kekuatan yang bisa membuka dimensi Darkforce.
Sosok The Spot sudah lama muncul pada komik Mervel yang diciptakan oleh Al Milgrome dan Herb Trimpe. Karakter yang bernama asli Dr. Johnathon Ohnn muncul pada komik Peter Parker dan The Spectacular Spiderman #97 pada tahun 1984.
Sementara, perubahan nama Dr. Johnathon Ohnn menjadi The Spot ini masih di komik yang serupa edisi #98 pada tahun 1985.
SpiderMan seperti Peter Parker dan Miles Morales adalah salah satu superhero yang sangat cerdas. Dengan ini ia sering berinteraksi dengan ilmuan lainnya untuk tujuan jahat.
Pada pertemuan pertama, The Spot bertarung dengan Peter Parker dan akhirnya Peter Parker kalah atas The Spot. Alasan kalahnya Peter Parker karena Spider Sense-nya tak bisa memprediksi serangan portal dari Spot.
Selain itu juga, ia pernah mengalahkan Fantastic Four dengan menjebaknya di Negative Zone.
Seperti yang dijelaskan sebelumnya bahwa tubuh The Spot memiliki banyak bintik-bintik. Penampilannya tersebut memiliki kekuatan untuk membuka portal dimensi.
Ternyata dimensinya berada diluar realitas normal sehingga The Spot bisa keluar-masuk ke ruang angkasa. Selain itu juga, ia bisa mengirim objek dari dimensi tersebut.
Ia pun bisa melepaskan bintik-bintiknya, dportal yang sangat kecil ke Spotted Dimension bisa menerapkannya ke objek lain.
Walaupun The Spot memiliki kekuatan unik, namun ia pun memiliki beberapa kelemahan dan salah satunya portalnya sangat terbatas.
Apabila ia tidak bisa mengontrol emosinya, maka portal yang dilepaskan dan dilemparkan untuk keuntungannya akan menjadi merugikannya.
Dia cukup populer sebagai villain SpiderMan yang sulit dikalahkan. Oleh karena itu, ia menyerang pada bintik-bintik ditubuhnya dan akan dipindahkan ke dimensi lain untuk menyerang musuh lainnya.
Selain itu, ia juga bisa menggunakan bintik-bintik di tubuhnya untuk keuntungannya sendiri seperti memindahkan tubuhnya, menghindar dan menyerang.
The Spot tak hanya memanfaatkan bintik-bintiknya sebagai portal, namun ia pun bisa membuat portal ke dimensi spot lainnya atau membuatnya melayang di udara.
Namun, jumlah portal dimensi Spot yang bisa digunakan berdasarkan jumlah bintik-bintik yang ada di tubuhnya. Supaya bisa mengalahkannya, maka harus menghabisi jumlah portalnya hingga habis.
Ternyata Spot pernah bertarung dalam Civil War, ia bergabung dengan pasukan penjahat super yang diorganisir oleh Hammerhead.
Akan tetapi, hal ini tidak bertahan lama karena Iron Man dan hero yang patuh dengan Undah-Undang Registrasi Manusia Super harus membubarkan pasukan tersebut.
Buat kamu yang belum tahu, ternyata The Spot memiliki varian spot lain yang terkenal dengan nama The Ultimate Spot. Kekuatannya berasal dari eksperimen dan ia bekerja untuk Roxxon Corporation yaitu sebuah bisnis yang cukup berperan di dalam komik Marvel, animasi dan live-actionnya.
Baca juga:
Yuk, segera top up kebutuhan gaming dan digital favorit-mu termurah, cepat dan aman hanya di VCGamers Marketplace, ya!
This website uses cookies.
