Mengenal Fitur AI di Game Mecha BREAK Milik Nvidia
Seasun Games akan menggelar uji beta tertutup Mecha BREAK untuk Xbox Series dari 25 Agustus hingga 27 Agustus 2024.
Setelah sebelumnya uji beta terbuka Mecha BREAK untuk PC telah berlangsung dari tanggal 9 hingga 13 Agustus kemarin.
Hal ini telah membantu game Mecha BREAK untuk mencapai satu juta daftar wishlist di Steam dan 2,8 juta pra-pendaftaran di seluruh dunia.
Pada puncak betanya, game ini memiliki lebih dari 51.000 pemain bersamaan di Steam dan lebih dari 120.000 pemain pada peluncur game di Tiongkok.
Game ini nantinya akan dirilis untuk PlayStation 5, Xbox Series, dan PC melalui Steam pada tahun 2025 mendatang.
Buat kamu yang ingin tau lebih lanjut mengenai game ini, yuk simak pembahasan berikut ini!
Baca juga: Game Roblox Apeirophobia: Petualangan di Dunia Tak Berujung
Mengenal Game Mecha BREAK
Game ini berlatar belakang di masa depan yang jauh setelah peristiwa bencana besar yang disebut “The Catastrophe” yang mengakibatkan bumi hancur dan membuat para penyintas bertempur satu sama lain untuk menguasai material berbahaya yang disebut Eruptive Inorganic Carbide yang muncul setelah kehancuran di seluruh planet.
Nantinya game ini akan bersaing dengan game-game satu genre lainnya seperti Overwatch 2 dan Valorant, serta game penantang baru seperti Marvel Rivals dan Concord.
Gae ini bisa menjadi yang terbaik dengan pilihan mech bersenjata lengkap yang dapat dikemudikan oleh para pemain.
Selain itu, jika multiplayer 6v6 tidak cocok untukmu, kamu bisa mencoba mode battle royale, yang dapat menampung hingga 48 pemain untuk bertempur habis-habisan dalam peperangan.
Baca juga: Semua yang Perlu Diketahui Tentang Call of Duty Game Pass
Terdapat NPC AI Pertama Nvidia di Mecha BREAK
Nvidia AI-powered NPC engine memulai debutnya di Mecha BREAK. Teknologi yang ada dibalik NPC AI ini adalah Avatar Cloud Engine (ACE) Nvidia untuk game, yang diluncurkan pada COMPUTEX 2023.
ACE merupakan model AI khusus yang memungkinkan developer untuk membuat NPC cerdas yang dapat berinteraksi dengan pemain secara alami.
Yang lebih menarik dari demo game ini adalah pemrosesan AI dilakukan secara lokal jika kamu menggunakan GPU RTX jenis apapun.
Model ACE yang digunakan dalam game ini menggunakan model Nvidia Minitron 4B, yang hanya membutuhkan VRAM 2GB. Model 4B didasarkan pada Nemotron, yang membutuhkan empat GPU A100.
Hal ini membuat Minitron 4B sangat ringan dibandingkan dengan model aslinya, yang kemungkinan besar membutuhkan setidaknya 160GB VRAM.
Hal ini membuat game ini sangat menarik saja untuk dinantikan di tahun 2025 nanti. Apakah kamu termasuk yang sangat menantikan perilisan game ini?
Baca juga: The Coffin Of Andy And Leyley: Game Horror-Adventure Unik!
Jangan lupa tetap ikuti terus VCGamers News untuk update lainnya mengenai games, tech and gadget, hingga anime.
Yuk top up game favoritmu dengan cepat dan termurah hanya di VCGamers Marketplace!