Dalam perdagangan crypto normal sering terjadi koreksi, hal ini bisa dilihat dari bearish candlestick. Kamu bisa menghindari membeli pada harga yang lebih tinggi (sebelum penurunan).
Nah, pada kesempatan kali ini VCGamers akan berbagi beberapa hal mengenai bearish candlestick dalam dunia crypto agar kamu nggak buntung. Apa saja yang harus diketahui? Silahkan simak pada penjelasan di bawah ini.
Daftar Bearish Candlestick di Crypto
Seperti namanya, bearish candlestick adalah pola candlestick yang bisa digunakan trader untuk memprediksi harga dari naik hingga turun.
Bearish Harami
Bearish Harami adalah pola candlestick ganda yang menunjukkan kemungkinan pembalikan pergerakan harga. Dalam pola ini, candle pertama adalah candle Bulls panjang diikuti oleh candle Bears pendek. Lilin beruang juga bisa datang dalam pola doji.
Intinya candle Bears harus berada di dalam body candle Bulls, sedangkan harga candle Bears terbentuk di GAP sehingga tidak sama dengan (jauh du) harga penutupan Bulls.
Dark Cloud Cover
Seperti Harami, dalam topeng hitam ini, harga pembukaan bearish candlestick adalah GAP dari harga penutupan candle Bulls.
Tubuh candle Bears juga ditutup di tengah candle Bulls, menandakan bahwa penjual sudah mulai memerintah, sehingga masa depan akan lebih kuat dari sini.
Evening Star
Mirip dengan dua pola sebelumnya, pola Evening Star dimulai dengan candle Bulls kuat panjang (sumbu kecil di atas dan di bawah) yang berlanjut menjadi candle pendek dan diikuti oleh candle Bears panjang, yang setidaknya berukuran hampir sama atau lebih dari candle Bulls sebelumnya.
Candle kecil di GAP bisa dibuat dari harga penutupan candle Bulls, tapi itu tidak mungkin (tanpa GAP), jadi candle kecil ini bisa berupa candle Doji, Hammer atau Pinbar.
Shooting Star
Shooting Star adalah jenis tertentu, di mana lilin pertama adalah lilin liar panjang, yang berlanjut dengan lilin sumbu atas yang panjang dan pendek (mungkin terlihat seperti palu terbalik).
Shooting Star adalah sinyal kekuatan dari perilaku penjual ketika harga mencoba bergerak ke atas, yang juga dapat berlanjut sebagai bintang malam yang akan mengkonfirmasi konfirmasi sinyal berikutnya.
Baca juga: Cara Membaca Grafik Crypto Paling Mudah
Hanging Man
Berbeda dengan pola lain di atas, Hanging Man merupakan sinyal bearish candlestick yang dibentuk oleh salah satu jenis candle seperti bentuk gambar (tipe hammer, long wick down dan small candle).
Hal ini menunjukkan upaya untuk melebihi tenaga penjualan di atas tekanan tinggi, sehingga memberikan sinyal untuk pengenalan kembali penjualan yang akan membuatnya lebih rendah, selebihnya tergantung pada situasi ada tidaknya gangguan atau ketidakmampuan untuk mendukung. kekuatannya.
Baca juga: Trik Trading Crypto Harian Biar Cuan Setiap Hari!
Nah, itulah beberapa pola bearish candlestick terpopuler yang digunakan oleh para trader crypto dalam memahami pasar sebelum masuk.