5 Hal yang Harus Kamu Lakukan Saat Harga Bitcoin Anjlok

Sejak satu bulan ini, harga bitcoin anjlok dan membuat para investor bingung harus bagaimana. Jika kamu adalah salah satunya, kamu harus tahu apa yang dilakukan saat harga bitcoin anjlok seperti saat ini.

Jika ada satu kata yang menggambarkan Bitcoin dan cryptocurrency, itu volatile. Harga Crypto melambung dan kemudian tampaknya jatuh hampir sama cepatnya, sementara rumor, sentimen, dan perkembangan fundamental dengan cepat diperhitungkan di pasar. 

Hanya dalam periode empat hari di awal Juni, Bitcoin anjlok turun dari $3.500 menjadi sekitar $19.500, penurunan hampir 30 persen. Selama waktu yang sama, Ethereum jatuh lebih dari 31 persen, dan tampaknya seluruh pasar crypto telah tenggelam tahun ini.

Dengan cryptocurrency yang sangat fluktuatif, apa yang harus dilakukan investor untuk mengelola aset saat harga bitcoin anjlok? Di bawah ini adalah beberapa hal yang harus kamu ketahui selama bitcoin anjlok.

Ketahui Hal Ini Saat Bitcoin Anjlok

Takut terjun atau senang dengan prospek membeli lebih murah? Either way, berikut adalah lima hal yang perlu sobat Vicigers lakukan ketika harga Bitcoin anjlok.

Tetap Tenang

Apakah sobat Vicigers memutuskan untuk menjual cryptocurrency atau bitcoin setelah melihat penurunan sebagai peluang untuk membeli lebih banyak, kamu harus bertindak dengan kepala dingin.

Membuat keputusan emosional, terutama saat trading, jarang menghasilkan sesuatu yang baik. Jadi, sebelum terburu-buru ke pasar dengan panik, kamu harus merenungkan mengapa kamu main crypto.

Kamu pasti ingin bertindak sesuai dengan tujuan sendiri. Dengan kata lain, jika kamu percaya pada peluang jangka panjang, pikirkan dengan pola pikir itu. Jika kamu di sini untuk trading cepat, pikirkan lagi dengan pola pikir itu saat harga bitcoin anjlok.

Pahami Situasi

Apakah ada berita yang mendorong harga perdagangan Bitcoin dan kripto lainnya? Mungkin saja ada berita fundamental yang mengubah sentimen pasar dan bukan hanya aksi harga atau rumor yang mendorong sentimen.

Pada tahun 2021, perkembangan aktual menekan harga. Langkah China untuk melarang lembaga keuangan menyediakan layanan terkait crypto adalah tindakan keras lebih lanjut, karena negara itu telah melarang pertukaran crypto pada tahun 2017, meskipun itu tidak melarang individu memiliki cryptocurrency.

Kemudian pada akhir tahun 2021 Federal Reserve memutuskan untuk mengurangi likuiditas dalam sistem keuangan, dan banyak cryptos telah mengalami penurunan yang signifikan hingga tahun 2022.

Pada Mei 2022, stablecoin Terra USD anjlok ketika para pedagang terlibat dalam “bank run” kuno, karena mereka khawatir tidak memiliki aset crypto untuk mendukung pasaknya terhadap dolar. Berita ini menyebar ke pasar crypto lainnya, karena para pedagang khawatir bahwa penjualan akan menghasilkan lebih banyak penjualan.

Jadi, langkah-langkah ini merupakan pukulan signifikan lebih lanjut ke pasar yang sedang berkembang, yang telah menikmati arus masuk modal yang signifikan.

Ingatlah Bahwa Ada Volatilitas

Cryptocurrency pada dasarnya tidak stabil. Karena kripto tidak menghasilkan arus kas, pedagang harus bergantung pada perubahan sentimen untuk mendorong harga.

Itu berarti pasar dapat berayun antara optimisme fanatik, seperti yang terjadi pada awal 2021, menjadi keputusasaan pesimis, seperti yang terjadi beberapa bulan kemudian.

Kehebohan di sekitar IPO Coinbase pada tahun 2021 membantu mendorong sentimen positif ke crypto, sementara pengurangan stimulus moneter mendorong pesimisme pada akhir tahun 2021 dan awal tahun 2022.

Jadi, ketika kamu memiliki aset yang didorong oleh sentimen, emosi para pedagang mendorong pasar. Itu juga berlaku dalam kasus saham, tetapi mereka juga mungkin memiliki aliran arus kas yang tumbuh dari perusahaan penerbit mereka untuk mempercepatnya lebih tinggi.

Volatilitas inilah yang menarik para pedagang profesional, yang menggunakan algoritma bertenaga tinggi untuk melakukan perdagangan yang canggih, sesuatu yang biasanya tidak dimanfaatkan oleh para pedagang “ibu dan anak”. Pedagang menyukai volatilitas karena memberi mereka kesempatan untuk menghasilkan uang, itulah permainan Wall Street.

Baca juga: 5 Dompet Bitcoin Terbaik 2022, Aset Aman!

Evaluasi Masa Depan

Analisis bagaimana situasi fundamental dapat terjadi untuk crypto, mengingat perkembangan baru. Apakah langkah China untuk melarang crypto merupakan pertanda dari hal-hal yang akan datang? Mungkin. 

India telah mempertimbangkan gagasan untuk melarang cryptocurrency, sementara bank sentral Rusia juga telah menyuarakan penentangannya.

Tetapi negara-negara lain, termasuk Amerika Serikat, sedang menjajaki bagaimana mengatur cryptocurrency alih-alih melarangnya secara langsung. Beberapa negara, yakni El Salvador dan Republik Afrika Tengah, bahkan telah menjadikannya alat pembayaran yang sah.

Tentukan Bagaimana Bertindak Saat Bitcoin Anjlok

Setelah kamu selesai menenangkan diri dan menilai situasi dan apa artinya untuk masa depan, kamu akan ingin mempertimbangkan bagaimana harus bertindak saat harga Bitcoin Anjlok.

Ke mana pun kamu pergi, kamu pasti menginginkan rencana tindakan yang mencerminkan pandangan tentang potensi risiko dan peluang mata uang kripto. Tetapi perlu dicatat bahwa beberapa investor paling cerdas di dunia tidak akan menyentuh cryptocurrency dan sangat memperingatkan tentang mereka juga.

Baca juga: 6 Game Penghasil Bitcoin 2022, Unduh Sekarang!

Terjun di pasar cryptocurrency mungkin membuat merasa bingung. Gunakan itu sebagai panggilan bangun untuk menilai kembali mengapa terlibat di pasar untuk memulai saat harga Bitcoin anjlok.