15 Fakta Menarik Tamayo Demon Slayer
Tamayo merupakan salah satu karakter dari anime populer bernama Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba. Berbeda dengan iblis pada umumnya, Tamayo justru berpihak kepada manusia untuk membantu dalam mengalahkan iblis terkuat, Muzan Kibutsuji.
Melalui artikel ini, kamu akan mengetahui beberapa fakta menarik Tamayo Demon Slayer lainnya yang mungkin saja belum kamu ketahui. Apa saja kira-kira? Yuk kita bahas!
Baca juga:
Lebih lanjut, berikut ini merupakan beberapa fakta Tamayo yang menarik untuk kamu ketahui di dalam anime Demon Slayer:
Fakta pertama, Tamayo merupakan salah satu dari sedikit iblis yang berhasil membebaskan dirinya dari kendali Muzan. Sebagai iblis pertama yang Muzan ciptakan, ia pernah berada di bawah pengaruh langsung iblis terkuat tersebut.
Akan tetapi, Tamayo berhasil melepaskan dirinya sendiri dan mulai berpihak kepada manusia untuk bersama-sama melawan Muzan.
Selain itu, Tamayo juga dikenal sebagai iblis yang berporfesi sebagai dokter. Selama menjadi iblis, ia menggunakan seluruh kemampuannya dalam bidang medis untuk menolong manusia.
Tak hanya itu, Tamayo juga berusaha untuk menciptakan obat-obatan dan ramuan yang berguna untuk melawan Muzan.
Selain menjadi dokter, Tamayo juga memiliki pengetahuan yang terbilang cukup luas. Bahkan, Tamayo mengeksplorasi berbagai macam metode medis dan sihir iblis untuk menciptakan inovasi bagi para iblis.
Alih-alih meminum darah manusia untuk bertahan hidup, Tamayo justru menemukan solusi lain dengan cara mengumpulkan darah dari donasi secara sukarela. Tentunya, hal ini bisa merubah dasar kehidupan para iblis.
Meskipun Tamayo merupakan seorang iblis, ia memiliki kepribadian yang tenang, lembut, dan bijaksana. Adapun, ia selalu berbicara dengan sopan kepada umat manusia yang menjadi lawan bicaranya.
Berdasarkan hal ini, menjadikan bukti bahwa Tamayo berhasil menjaga sisa-sisa sifat kemanusiannya, meskipun sudah berubah menjadi iblis sepenuhnya.
Yushiro merupakan iblis yang diciptakan oleh Tamayo dan menjadikannya seorang asisten pribadi. Selama dengan Tamayo, Yushiro selalu melindungi Tamayo dari berbagai ancaman yang mengintai.
Dengan adanya fakta ini, menunjukan bahwa iblis tidak hanya diciptakan untuk membunuh, tetapi juga bisa menjadi teman yang saling membantu satu sama lain.
Karena Tamayo merupakan seorang dokter, ia bisa merubah iblis menjadi manusia seutuhnya dengan mengunakan ramuan obat.
Adapun, hal ini terbukti saat Tamayo berhasil merubah adik dari Tanjiro, Nezuko, menjadi manusia kembali menggunakan racikannya tersebut.
Tak hanya itu, Tamayo juga bekerja sama dengan Shinobu Kocho, yang juga merupakan ahli obat-obatan di korps pembasmi iblis, untuk menciptakan sebuah ramuan khusus.
Nantinya, ramuan tersebut bisa digunakan untuk mengalahkan Muzan dengan cara melemahkan tubuhnya.
Meskipun penampilannya terlihat masih muda, sebenarnya Tamayo telah hidup selama lebih dari 200 tahun. Di lain sisi, kehidupan panjangnya sebagai iblis memberinya banyak waktu untuk memperdalam pengetahuannya tentang ilmu kedokteran.
Sebelum menjadi iblis, Tamayo merupakan seorang ibu yang memiliki keluarga. Namun, penyakit yang di deritanya membuat Tamayo menjadi putus asa.
Di waktu tersebut, Muzan menawarkan dirinya untuk menjadi iblis agar bisa bertahan hidup. Sesaat setelahnya, Tamayo membantai semua keluarganya secara tidak sadar.
Tentunya, hal tersebut yang membuat Tamayo berpaling dari pengaruh Muzan dan berpihak kepada manusia.
Sebagai seorang iblis yang menerima darah dari Muzan, Tamayo mempunyai teknik khusus dengan memanfaatkan darah yang ada pada tubuhnya. Adapun, teknik tersebut dinamakan Blood Bewitchment.
Untuk menggunakannya, Tamayo harus merapalkan mantra khusus sehingga darah akan keluar dari tubuhnya. Dengan aromanya, Tamayo bisa membuat target menjadi berhalusinasi hingga mengungkap beberapa kebenaran.
Latar belakangnya sebagai seorang dokter yang berpendidikan, membuat Tamayo menjadi salah satu iblis yang paling cerdas di antara yang lainnya. Bahkan, kemampuannya dalam meracik obat-obatan dinilai telah melampaui pengetahuan orang lain di era nya.
Untuk menghindari dirinya dari deteksi para iblis dan juga Muzan, Tamayo memutuskan untuk hidup secara nomaden. Tak hanya itu, dengan berpindah-pindah tempat, ia bisa menyembunyikan dirinya sekaligus melindungi seluruh penelitan yang sedang dijalankan.
Agar bisa lolos dari kontrol Muzan, Tamayo mengerahkan seluruh pengetahuan dan kemampuannya. Hingga pada akhirnya, Tamayo berhasil mengubah komposisi darahnya sendiri. Dengan begitu, Tamayo bisa dengan bebas mengendalikan dirinya sendiri tanpa harus khawatir terpengaruh oleh Muzan.
Dari segi desain, penampilan Tamayo terinspirasi dari estetika Jepang klasik, dengan kimono tradisional yang elegan dan gaya rambut yang sangat anggun. Menurut sebagain orang, penampilannya mencerminkan kepribadiannya yang lembut dan intelektual.
Siapa sangka, ternyata Tamayo pernah melawan seorang Muzan, yang merupakan pemimpin iblis terkuat, seorang diri. Karena kemampuan bertarungnya yang kurang, Tamayo harus mengalami kekalahan.
Di akhir pertarungan, Tamayo sangat berperan penting ketika melawan Muzan. Sebelumnya, Tamayo bersama dengan Shinobu berhasil menciptakan obat empat tahap yang berfungsi untuk melemahkan dan megubah struktur tubuh Muzan menjadi manusia.
Untuk memasukkannya, Tamayo melancarkan serangan tinju yang diarahkan kedalam perut Muzan. Selama prosesnya, Tamayo harus mengorbankan nyawanya sendiri.
Untungnya, ramuan tersebut berhasil bekerja dan membuat tubuh Muzan berubah menjadi manusia secara perlahan.
Baca juga:
Itulah beberapa fakta menarik Tamayo yang menarik untuk kamu ketahui di dalam anime Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba.
Buat kamu yang lagi cari tempat top up game dan belanja produk digital termudah dan cepat, langsung saja ke VCGamers Marketplace!
This website uses cookies.