×Scroll ke bawah untuk melanjutkan

PON XX Papua 2021: Kontingen Atlet Esport DKI Jakarta

FF DKI JAKARTA untuk PON XX PAPUA 2021

PON XX Papua 2021

PON XX Papua 2021 yaitu ajang olahraga skala nasional yang akan berlangsung pada 2 Oktober hingga 15 Oktober 202, Provinsi Papua akan menjadi tuan rumah ajang bergengsi ini.

Lokasi utama penyelenggaraan PON XX Papua 2021 ini adalah di Stadion Lukas Enembe. Stadion tersebut menjadi lokasi utama mulai dari upacara pembukaan hingga upacara penutupan ajang ini.

Sebelumnya, acara PON XX Papua 2021 akan diselenggarakan pada tahun 2020. Namun acara tertunda hingga 2021 dikarenakan pandemi Covid–19.

Jumlah keseluruhan cabang olahraga yang akan ditandingkan dalam ajang ini sebanyak 56 cabang olahraga. PON XX Papua 2021 ini akan diadakan di 4 wilayah, yaitu Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Kabupaten Mimika dan Kabupaten Merauke.

Torang Bisa!” Merupakan slogan yang diangkat pada ajang PON XX Papua 2021 ini. Slogan ini  merupakan bentuk penyemangat khas masyarakat Papua. “Torang Bisa!” merupakan salah satu frasa dalam Bahasa Tradisional Papua yang bermakna “kita bisa”.

Maskot dari PON XX Papua ialah hewan Kangguru dan Burung Cenderawasih. Hewan Kangguru dan pohon khas Papua dikombinasikan menjadi, kangguru dan pohon yang singkat Kangpo.

Kangpo menggunakan rumbai pada bagian kepala dan pinggang yang merupakan representasi busana kebesaran asal Papua, yang dilengkapi dengan ukiran pada ikat pinggang.

Maskot Kangpo ini juga dilengkapi dengan ikon khas Papua, yakni Pegunungan Jayawijaya yang ditempatkan pada bagian depan mahkota.

Maskot ke-2 yakni Burung Cenderawasih yang diberi nama Drawa. Sama seperti Kangpo, Drawa juga memiliki mahkota dan rumbai. Bagian dada Drawa juga dilengkapi dengan tali merah dan tali putih. Warna jingga pada bagian dalam tubuh Drawa bermakna sebagai lambang kehangatan, persahabatan, dan cinta kasih.

Dalam tubuh Drawa terdapat warna kuning yang mewakili warna cendrawasih yang melambangkan semangat dan kegembiraan. Jumlah sayap, ekor, dan jari pada kedua kaki Drawa merepresentasikan jadwal asli pembukaan PON 2020, yakni 20 Oktober 2020, pukul 20.00 WIT.

Hasil klasemen sementara cabang olahraga Esport Free Fire dari provinsi DKI Jakarta menduduki posisi puncak dengan jumlah perolehan emas sebanyak 21. Disusul dengan provinsi Papua yang menduduki posisi kedua dengan jumlah perolehan emas sebanyak 16. Dan di posisi ketiga ada provinsi Jawa Barat dengan perolehan emas sebanyak 9.

PBESI di PON XX PAPUA 2021

FF DKI JAKARTA DI PON XX PAPUA 2021

Sejarah baru terjadi pada dunia Esports di ajang PON XX Papua. Pasalnya, pada PON kali ini mengadakan cabang olahraga baru yakni esport yang bergabung ke dalam cabang olahraga eksibisi.

Kehadiran cabang olahraga ini di ajang PON XX Papua diharapkan bisa memberikan kesempatan bagi pecinta olahraga Esports untuk bertanding dan membawa nama besar provinsi masing-masing.

Kehadiran eSports di ajang PON (Pekan Olahraga Nasional) juga menjadi ajang untuk PBESI dalam mencari bibit atlet potensial dalam olahraga Esports yang tersebar di Indonesia.

Pada Rabu (18/8/2021), Pengurus Besar Esports Indonesia (PBESI) melakukan konferensi pers secara virtual mengenai cabang olahraga esport dalam ajang PON XX Papua 2021.

Ketua pelaksana eksibisi PON XX Papua 2021, Glorya Famiela menjelaskan bahwa terdapat empat game yang akan dipertandingkan, yakni Free Fire, Mobile Legends, E-football PES, dan Lokapala.

Lalu, Siapa Sajakah Kontingen Atlet Esport Garena Free Fire DKI Jakarta Di Ajang PON XX Papua 2021?

Provinsi DKI Jakarta telah melakukan serangkaian turnamen kualifikasi untuk menemukan perwakilannya yang akan berjuang di PON XX Papua 2021 pada cabang Mobile Legends, PUBG Mobile, eFootball PES 2021, dan Free Fire.

Berikut adalah daftar atlet Esports yang akan mewakili DKI Jakarta untuk ekshibisi Esports di ajang PON XX Papua 2021 di setiap cabangnya.

Muhammad Haikal (14 tahun)

KONTINGEN TERMUDA DI PON XX PAPUA 2021

Muhammad Haikal, seorang remaja yang masih berusia 14 tahun ini menjadi kontingen asal DKI Jakarta termuda yang menjadi perwakilan atlet Esports Free Fire di PON XX PAPUA 2021, lho!

Haikal merupakan bagian dari FFID team. FFID team merupakan tim yang beranggotakan komunitas pecinta Free Fire.

Muhammad Rafli Setiawan (13 tahun)

Rafli merupakan atlet termuda dalam cabang olahraga Esports. Remaja yang masih berusia 13 tahun ini, gemar bermain Free Fire sejak ia berusia 11 tahun. Rafli berperan sebagai penyerang di timnya.

Luthfan Aufa Faqih (23 tahun)

Pemain selanjutnya adalah Luthfan Aufa Faqih yang masih berusia 23 tahun. Luthfan akan memperkuat tim Free Fire bersama ketiga rekan tim lainnya.

Muladi Ahmad Yasin (20 tahun)

Muladi Ahmad Yasin merupakan pemain yang berusia 20 tahun. Ia menjadi bagian dari indostars project, yang membahas seputar game Free Fire.

Itulah deretan profil dari kontingen atlet Esports DKI Jakarta untuk PON XX PAPUA 2021.

Baca Juga : Miris, Begini Kisah Harith dan Alucard!
vcgamers x shopee cashback shopeepay

Mau Dapat Informasi Terbaru di Dunia Web-3, Game, dan Teknologi Metaverse?

Yuk isi email kamu di bawah!