Beginilah Gameplay House Of Ashes, Game Horor Menantang!

House of Ashes adalah game terbaru dari serial antologi horor, dark pictures yang dibuat oleh Supermassive. Game ini mengikuti pemeran lima karakter, tentara Amerika dan Irak yang menyelidiki gudang senjata yang dicurigai di Irak.

Semakin banyak detail tentang keadaan misterius terungkap saat bermain, yang membuat kamu bakal penasaran dan akan terus memainkan game horor yang satu ini.

Sama seperti game Dark Picture sebelumnya, House of Ashes berfokus pada poin keputusan penting dan peristiwa waktu cepat untuk menentukan bagaimana ceritanya dimainkan. 

Lantas, seperti apakah gameplay dari game horor terbaru yang satu ini? Silahkan baca artikel ini hingga akhir untuk mendapat jawabannya.

Baca juga: Beginilah Gameplay Spiderman PS4, Nggak Bakal Bosan!

Gameplay House Of Ashes

Jika kamu sudah pernah memainkan game horor terbitan dari pengembang game ini, pastinya kamu sudah tahu gameplay-nya yang layaknya film interaktif yang bisa dimainkan. 

Setiap dari story atau cerita game di dalamnya berdasarkan keputusan yang kamu ambil dalam game. Keseluruhan porsi gameplaynya juga berfokus pada sisi eksplorasi. 

Karena dalam game ini ada banyak karakter yang bisa kamu mainkan. Jadi, setiap karakter akan ada keputusan sendiri yang bisa kamu ambil. 

Mulai dari perselisihan dan perdebatan, kamu akan diberikan putusan yang harus kamu ambil dalam game. Sehingga kamu harus berhati-hati.

Sayangnya, kamu akan diberikan waktu yang sangat singkat. Jadi, kamu nggak bakal diberikan waktu lama dalam berfikir menyelesaikan hal tersebut.

Setiap karakter di sekitar juga bisa berpengaruh perilaku dan point of view mereka dengan pengambilan keputusan yang diambil. 

Di setiap keputusan akan mengubah setiap jalan cerita yang kamu mainkan. Hal tersebut bakal memberikan kamu kilasan yang sangat singkat tentang kemungkinan yang terjadi di hari selanjutnya.

Baca juga: Rekomendasi Game Horor Android, Bikin Jantungan!

Kualitas Grafis

Kami tidak pernah mengeluhkan kualitas grafis dari game antologi The Dark Pictures, termasuk House of Ashes. Selain itu, legenda ini juga tersedia di konsol lain seperti PlayStation 5.

Ada beberapa perbedaan signifikan, terutama jika dibandingkan dengan opsi kualitas yang tersedia di konsol next-gen. Banyak pemain yang menyukai kualitas cahaya yang diberikan, antara terang dan gelap yang sangat sesuai dengan shade yang dimilikinya.

Detail kecil pada masing-masing karakter, misalnya detail pada mata dimana kita bisa melihat pembuluh darah atau make-up yang digunakan untuk apa saja.

Salah satu perbedaan terbesar yang dibawa oleh sistem ini adalah gagasan bahwa kamera tidak lagi diperbaiki, sehingga pemain dapat dengan bebas mengontrol bagian-bagian permainan untuk membuat analisis lebih mendalam.

Hal ini adalah perubahan yang diapresiasi oleh para pemain, karena semua game horor Supermassive sebelumnya memiliki konsep gameplay yang mirip dan mulai terasa nyata.

Baca juga: 5 Game Horor Terbaik di Nintendo Switch

Untuk top up game langsung saja ke VCGamers Marketplace!