6 Strategi Offlaner Mobile Legends Paling Oke Ala Pro Player, Dijamin GG!

Apa sih Offlaner Mobile Legends? Apakah semacam posisi yang menguntungkan, atau merugikan untuk menempatkan hero kamu?

Sebagaimana kata off dalam offlaner, kamu dituntut untuk menempatkan hero kamu di jalur atas atau top lane yang biasanya dilalui oleh bottom lane hero lawan.

Kamu akan ditempatkan di titik terjauh dari rekan setim-mu, menjaga Turret agar tidak dihancurkan dan harus dapat bertahan hingga late game tanpa buff atau support rekan.

Syarat utama agar kalian dapat bermain sebagai offlaner adalah dengan menggunakan hero-hero burst, CC, dengan stat defense dan attack yang berimbang. Bahkan, Pro Player juga selalu memilih hero dengan tipe tersebut karena tingkat kesulitan sebagai offlaner Mobile Legends.

Kelihatannya susah ya? Tapi tenang, berikut ini beberapa strategi yang dapat kamu terapkan ketika bermain sebagai offlaner atau “terpaksa” bermain sebagai offlaner Mobile Legends seperti Pro Player.

6 Strategi Offlaner Ala Pro Player Terbaik Versi VCGamers

Petakan Pergerakan Minions dan Lawan

Sebagai offlaner Mobile Legends, saat early game usahakan untuk selalu fokus ke mini map, pergerakan lawan dengan mengganti camera dan pergerakan para minions. Mini map akan membantumu untuk mengetahui turret yang diserang minions atau lawan, sehingga kamu dapat langsung memulai role kamu sebagai offlaner Moibile Legends.

Misalnya, kamu memakai Chou dengan skill 1 dan 2 yang sudah dapat diakses. Kamu bisa langsung menghadang serangan minions dan kemungkinan 2 hero lawan, yang biasanya juga merupakan fighter, assassin, atau tanker.

Mana yang lebih dulu harus diserang?

Sebagai Chou, kamu dapat menggunakan skill 1 dan 2 untuk menyerang minions. Tapi, kamu harus memperhatikan pergerakan hero lawan.

Biasanya, hero lawan sering mencoba menarik kamu untuk keluar dari posisi offlaner. Kamu harus tahu timing untuk mengejar mereka, atau untuk kembali ke pos.

Kalau kamu bermain sebagai X.Borg atau Gatotkaca, kamu akan memiliki stat defense yang lebih diuntungkan sejak early game, sehingga kamu dapat fokus untuk membersihkan minions, mendapat EXP dan Gold, serta membuka jalan bagi minions tim-mu untuk maju ke Turret lawan.

Beri Jalan untuk Minions

Besar kemungkinan kalau kamu akan “ditelantarkan” oleh rekan-rekanmu, terutama di early hingga mid game saat mereka sibuk untuk farming dengan role offlaner Mobile Legends. Manfaatkan Minions-mu untuk membantu menghadang gempuran combo lawan ataupun serangan ranged mereka.

Hero seperti Akai, Balmond dan Yu Zhong biasanya memanfaatkan Minions sehingga mereka dapat menyerang hero lawan. Kamu tidak boleh menganggap remeh dan enteng Minions ini karena mereka juga akan berkembang seiring berjalannya pertandingan.

Kalau Minions-mu dikalahkan, maka kamu harus bergantung pada skill set hero offlaner Mobile Legends yang kamu gunakan. Disarankan untuk kamu meng-upgrade skill set hero terlebih dahulu, dan gunakan hero spesialis early dan mid game apabila kamu belum cukup menguasai role ini.

Bagi kamu yang sudah pro dalam role offlaner Mobile Legends, kamu dapat spam skill dan berlindung dalam semak-semak atau di area Turret.

Terapkan Taktik Hit-and-Run, Serang dan Kabur

Taktik ini akan sangat berguna ketika kamu menggunakan hero Offlaner Mobile Legends dengan movement speed yang tinggi. Biasanya, beberapa hero Fighter seperti Thamuz, Masha atau Paquito digunakan para pemain berpengalaman untuk mengamankan Turret, bahkan mengejar lawan hingga kembali ke area mereka.

Jika kamu bermain sebagai Thamuz, kamu dapat spam skill AoE-nya untuk mengalahkan hero lawan, apalagi ketika mereka bergerombol. Thamuz juga memiliki efek slow sehingga kamu dapat dengan mudah menyerang balik serangan lawan.

Sedangkan untuk Masha dan Paquito, kamu dapat memanfaatkan combo dari attack speed mereka. Pastikan kamu tetap jaga jarak saat early game, kecuali kalau kamu sudah cukup PeDe untuk mengejar mereka dan melakukan kill. Dua hero ini cukup baik untuk melakukan hit and run.

Baca juga: Emblem dan Build Paquito Terbaru di Mobile Legends, Dapatkan Kill Lebih Banyak!

Opsi lainnya, kamu dapat menggunakan assassin seperti Lesley untuk membuat kesal lawan. Lesley memiliki skill kamuflase dan ulti yang akan merepotkan lawan untuk kabur. Meskipun begitu, offlaner Lesley akan rentan terkena kepungan musuh dan ganking.

Kamu harus bisa tetap waspada dan mengetahui gerak gerik lawan. Kalau tidak, nanti giliran kamu yang akan terbantai oleh lawan dan harus farming lagi dari awal.

Baca juga: Rekomendasi 6 Hero Jungler Terbaik di Mobile Legends

Beli Item dan Upgrade sesuai dengan Kebutuhan

Kata siapa hero offlaner Mobile Legends harus terus-terusan jaga turret dan top lane? Buktinya, Pro Player selalu bisa farming gold, EXP dan buff ketika turnamen.

Sebelum bermain sebagai offlaner Mobile Legends, kamu harus tahu dulu spesifikasi hero yang akan kamu gunakan. Apa saja sih yang nantinya akan kamu beli, spam dan upgrade?

Kemudian, bawa item yang dapat meningkatkan stat hero-mu karena dari early game hingga mid game, kamu akan dilepas oleh rekanmu.

Misalnya kamu menggunakan Gatotkaca yang memiliki skill dan ulti burst, maka kamu harus memakai emblem, battle spell dan talent khusus untuk meningkatkan burst damage-nya. Ini cocok untuk menyapu bersih gerombolan Minions beserta lawan yang memanfaatkannya.

Baca juga: Tank Terbaik Mobile Legends Yang Sulit Dibunuh!

Kalau kamu menggunakan Paquito, kamu juga dapat membawa item yang dapat meningkatkan attack speed, critical chance dan critical damage-nya, juga movement speed Paquito. Ini dapat menambah kesempatan untuk kamu menghindari kepungan musuh dan “mengorbankan” Minions-mu.

Selain contoh di atas, kamu juga perlu tahu timing untuk farming. Namun, pro player di early game biasanya selalu berusaha kill lawan ataupun Minions untuk gold dan EXP. Mereka baru jungling saat rekan setim mereka telah memiliki upgrade yang memadai.

Intinya, ketepatan item, timing dan sabar menunggu momen yang tepat untuk memburu hero lawan. Kan, alasan Mobile Legends dibagi menjadi early, mid dan game adalah untuk memberikan kesempatan bagi para player menerapkan strategi mereka.

Manfaatkan Umpan untuk Menusuk Pertahanan Lawan

Memanfaatkan “umpan” artinya hero Offlaner Mobile Legends memanfaatkan segala macam situasi atau kesempatan yang dapat kamu pantau baik dari mini map maupun announcer saat pertarungan (itu lho, yang selalu mengucapkan “Triple Kill” atau “An Ally has been Slain”).

Biasanya, ketika ada saat-saat seperti itu, akan ada perubahan besar pergerakan baik tim-mu maupun lawanmu.

Kamu dapat memanfaatkan tanda-tanda tersebut untuk menyerang pertahanan lawan yang lengah, misalnya menyerang Turtle, menghancurkan Turret lawan di sekitar Top Lane, membuka jalan untuk rekan tim-mu dan Minions-mu dari Top lane, dan masih banyak lagi.

Baca juga: Perbedaan 3 Lane Mobile Legends dan Cara Memilihnya

Ketika hero offlaner Mobile Legends kamu berada jauh dari keramaian pertarungan, kamu dapat mencuri kesempatan untuk menyerang Turret maupun Turtle, atau jungling. Ketika lawan menyadari gerak-gerikmu, kamu harus langsung terapkan strategi hit and run atau kalau kamu PeDe, kamu bisa memburu mereka.

Akan tetapi, sangat direkomendasikan kalau hero offlaner merupakan hero yang harus bisa bertahan hidup dan sedikit terkena kill. Kalau offlaner Mobile Legends terkena banyak kill, ini akan menjadi awal kesulitan tim kamu untuk memenangkan pertandingan.

Ingat, kunci dari pertandingan ini adalah kerja sama tim, bukan solo (kecuali kamu bermain solo rank) ya.

Kuasai Mid Game Hingga Late Game dengan Ganking

Mid game dan late game menjadi penentu pertandingan serta titik puncak perbedaan kekuatan antara kedua kubu. Kalau di early game hero offlaner kamu masih ditelantarkan, biasanya di mid hingga late game mulai bermunculan rekan satu tim-mu yang membantu (kalau mereka peka tentunya).

Kalau kamu mendapat support atau cover, kamu dapat bersama-sama ganking lawan di area Top atau Mid Lane, karena Bottom Lane terlalu jauh dari area offlane. Tim dengan komposisi Support merangkap assassin seperti Harley dan Cyclops akan lebih diuntungkan untuk offensive mode.

Sedangkan kalau komposisi tim kamu terdiri dari marksman, tanker, fighter dan assassin serta 1 support (kamu bermain sebagai fighter murni), maka kamu harus mampu meminta rotasi dengan tanker dan meminta back-up dari support dan marksman. Komposisi ini akan fokus untuk selalu berkomunikasi satu sama lain.

Berbagai gempuran dari hero tanker, assassin, marksman dan fighter mulai terlihat ketika late game. Kalau hero offlaner-mu sudah memiliki upgrade yang cukup, maka kamu dapat dengan leluasa keluar dari pos dan menghancurkan Turret serta memburu core lawan.

Banyak hero offlaner Mobile Legends yang dapat kamu gunakan. Jika hero offlaner kamu adalah Martis, kamu dapat memanfaatkan ulti-nya untuk mengacak-acak formasi lawan khususnya di late game. Kalau kamu bermain sebagai Jawhead, kamu bisa melempar hero lawan ke arah tim-mu untuk di-ganking.

Baca juga: Kelebihan Hero Martis Mobile Legends Yang Perlu Kamu Ketahui

Kamu juga bisa mengincar Turtle dan Lord untuk memastikan kemenanganmu, jika diperlukan. Namun kamu harus tetap berhati-hati karena late game adalah saat-saat di mana lawanmu sudah memiliki persenjataan dan item yang lengkap, apalagi kalau belum terkena kill.

Pada akhirnya, bermain seperti Pro Player merupakan pengolahan strategi saat pertandingan berlangsung dengan memperhatikan hero stat, komposisi tim, items untuk offlaner, dan role yang ditugaskan. Bagaimana, sudah siap jadi offlaner pro?