Arlong adalah tokoh antagonis One Piece yang lahir akibat diskriminasi di masa lalu yang dia alami. Dia adalah musuh kuat yang pernah dikalahkan oleh Luffy pada awal cerita One Piece tayang.
Antagonis satu ini termasuk ke dalam ras manusia ikan yang semakin kuat saat bertempur di dalam air.
Pada kesempatan ini, penulis akan mengulas 9 Fakta Arlong sang penjahat yang lahir karena diskriminasi.
Penasaran dengan fakta menarik dan kisah diskriminasinya? Langsung saja simak pembahasannya berikut ini!
Baca juga: Kumpulan Game One Piece untuk PC, Nakama Wajib Main!
Arlong adalah Korban Diskriminasi
Tokoh antagonis ini tidak bisa dipandang melalui satu sudut pandang saja untuk menilainya sebagai penjahat.
Kebencian, kekejaman dan diskriminasi yang dia lalui di masa lalu telah mengantarkannya menjadi tokoh yang kompleks dan tragis.
Meskipun motifnya bisa dimaklumi akan tetapi itu tidak bisa membenarkan segala perbuatannya yang kejam. Dia lahir sebagai manusia ikan, dia sering mendapat hinaan, cemooh bahkan dipukuli tanpa alasan yang jelas.
Dari situ muncul benih kebencian yang semakin subur ketika harus melihat tokoh panutannya, Fisher Tiger mati oleh manusia.
Meski Kalah dari Luffy Arlong Antagonis Kuat
Meskipun ia harus tersingkirkan sejak awal One Piece mulai karena apes harus berurusan dengan karakter utama. Nyatanya, kapten bajak laut jahat ini adalah tokoh yang tidak bisa disepelekan.
Dia mempunyai kekuatan fisik yang sangat kuat bahkan mampu mengangkat kapal dengan mudah. Kemampuan bertempurnya juga semakin kuat ketika bertempur di dalam air.
Faktanya meski bertempur di darat sekalipun, manusia ikan seperti Arlong memang mempunyai kekuatan tempur yang sepuluh kali lebih kuat dari manusia biasa seperti Luffy.
Baca juga: Karakter yang Ada di One Piece Terlengkap, Nakama Wajib Tahu!
Pemimpin Bajak Laut yang Kejam
Arlong adalah pemimpin kelompok bajak laut. Sebagai seorang bajak laut, dia merupakan tokoh yang sangat kejam karena kerap meneror desa-desa pesisir.
Manusia ikan satu ini adalah orang yang bertanggung jawab atas kematian ibu angkat Nami serta segala bentuk penyiksaan yang menimpa Nami.
Selama menjadi bajak laut, Arlong bersama dengan krunya gemar sekali membunuh orang tak berdosa, merampok dan memeras desa Cocoyasi
Sebagai bajak laut yang tinggal di Desa Cocoyasi dia juga berlaku otoriter terhadap warga di sana. Dia menerapkan pembayaran upeti yang tidak adil dan mengancam manusia yang tidak mematuhinya.
Itu semua dia lakukan demi balas dendam atas perlakuan manusia yang memperbudak kaumnya dan kematian Fish Tiger yang dibunuh oleh manusia.
Namun, caranya yang menindas orang-orang di Desa Cocoyasi adalah langkah yang penuh dendam. Tidak ada pembenaran atas segala perbuatannya yang menghalalkan kekerasan dan kekejaman.
Baca juga: Gear 5 Luffy, Awakening Buah Iblis Nika yang Menakjubkan!
Nasib Arlong Tidak Diketahui
Setelah Luffy berhasil mengalahkannya dan membebaskan Desa Cocoyashi dari cengkraman bajak laut jahat, Arlong menghilang. Kemana dia pergi dan bagaimana nasibnya setelah pertempuran masih menjadi misteri dalam cerita One Piece.
Ada kemungkinan tokoh kejam satu ini berhasil kabur dari penjara berkat bantuan Hody Jones salah satu tokoh manusia ikan lainnya. Namun keberadaannya hari ini hanya Oda Sensei yang mengetahuinya.
Pernah Bertarung Melawan Kizaru
Sebelum kalah dari Luffy dan menghilang dari peradaban One Piece, Arlong pernah bertarung melawan Kizaru.
Pertemuannya dengan Kizaru berlangsung saat Arlong merasa sakit hati dan ingin membalas dendam kepada Angkatan Laut.
Keinginan balas dendam itu muncul karena Angkatan Laut bertanggung jawab besar atas peristiwa terbunuhnya Fisher Tiger, karakter idolanya.
Dia benar-benar babak belur dihajar Kizaru saat itu. Dari kekalahannya ini, muncul motivasi untuk mendirikan kelompok bajak laut untuk menyerang manusia.
Baca juga: 5 Tontonan Anime Terbaik Isu Kesehatan Mental dan Depresi 2024!
Pahlawan Bagi Kaumnya
Arlong sangat menginginkan dunia yang adil bagi para manusia ikan. Sayangnya dia memperjuangkan hak-hak kaumnya dengan cara yang tidak benar.
Meskipun begitu, disinilah sisi kompleksitas dari tokoh Arlong. Motivasi memperjuangkan hak orang-orang rasnya sekilas telah menutup mata penggemar untuk mengapresiasi Arlong.
Bagaimanapun juga dia adalah pahlwan bagi kaumnya. Dia pernah bertempur habis-habisan di Grand Line untuk menyelamatkan manusia ikan dari perbudakan yang kejam.
Kemudian Arlong Park di East Blue adalah tempat yang ia bangun agar manusia ikan bisa hidup dengan aman dan damai.
Baca juga: 5 Situs Nonton Anime Legal dan Sub Indo Terbaik!
Antagonis Paling Dibenci
Arlong adalah karakter yang sangat kejam, dia telah membuat hidup Nami dan seluruh warga desa menderita.
Tidak seperti temannya Jinbe dan Fish Tiger, Arlong sama sekali tidak mau berteman dengan manusia.
Itu terbukti saat Arlong merasa keberatan dengan kehadiran Koala karena dia seorang manusia. Padahal anggota Bajak Laut Matahari menganggap Koala sebagai teman. Atas sikapnya itu, Arlong menjadi tokoh Antagonis yang paling dibenci oleh fans One Piece.
Baca juga: Mengenal Brook One Piece, Anggota Topi Jerami Paling Nyentrik!
Tampilan Arlong Menakutkan
Tampilan Arlong bisa dibilang menakutkan, bukan seperti manusia ikan yang selazimnya. Tetapi penampilannya dengan hidung panjang dan gigi tajam sangat cocok dengan peran jahat yang dimainkan.
Desain karakternya mempunyai banyak sekali detail, mulai dari tato di wajahnya dan sisi di tubuhnya yang menggambarkan dengan detail bahwa dia adalah manusia ikan.
Beberapa fans One Piece beranggapan jika manusia ikan ini mempunyai penampilan yang terlalu menakutkan untuk anak-anak.
Sedangkan kalangan fans lainnya menganggap penampilan antagonis satu ini terlalu mengikuti monster laut yang umum.
Baca juga: 5 Fakta Kaidou One Piece yang Wajib Diketahui!
Salah Satu Antagonis Populer
Meskipun tersingkir di babak awal perjalanan anime One Piece, Arlong tetap menjadi tokoh antagonis yang paling populer. Kekuatan luar biasa si manusia ikan ini menjadikannya sebagai karakter One Piece yang tak terlupakan.
Selain itu, adegan adu kekuatan antara manusia ikan dengan manusia karet menjadi bagian menarik yang tak terlupakan dari tokoh antagoni satu ini.
Tak hanya dari sisi pertarungannya saja, hal yang membuat lawan Luffy ini menjadi karakter One Piece paling populer karena dia mempunyai pengaruh terhadap perkembangan para tokoh utama.
Karakter antagonis ini berdampak besar terhadap perkembangan Nami dan Usopp. Manusia ikan satu ini berhasil membuat Nami trauma dan membangkitkan tekad Usopp untuk berlatih menjadi lebih kuat lagi.
Pertemuan kelompok bajak laut Arlong dengan Luffy dan kawan-kawan adalah momen penting dalam serial One Piece.
Kisah Arlong salah satu karakter antagonis anime One Piece telah mengajarkan manusia untuk menjauhi segala perbuatan yang bersifat diskriminatif. Arlong adalah produk nyata dari struktur sosial yang diskriminatif.
Perilaku bullying dan diskriminasi hanya akan melahirkan monster baru seperti Arlong. Marilah kita hentikan siklus kebencian ini dan membangun dunia yang lebih toleran dan adil.
Arlong adalah contoh nyata bagaimana diskriminasi dapat melahirkan tragedi. Jangan biarkan tragedi itu terulang kembali!
Baca juga: Cara Top Up CoC Murah dan Cepat!
Buat kamu yang ingoin membeli produk digital atau top up game murah dan aman langsung saja kunjungi VCGamers Marketplace!