Vandal Merupakan senjata valorant yang sangat sering digunakan oleh Pro Player dan Para player yang bermain ranked. Karena senjata yang satu ini memiliki fire rate yang cukup tinggi sehingga mudah dan enak untuk digunakan. Berikut ulasan lengkapnya mengenai tips and trik bermain vandal.
Penjelasan Singkat Mengenai Vandal
Vandal adalah salah satu dari empat Riffle di Valorant. Sebagai Riffle yang paling mahal bersama Phantom dan Operator, Kamu harus menabung credit yang cukup untuk menjadikan ini bagian dari rig Agen kamu.
Sedikit penjelasan mengenai vandal, Riffle ini memiliki 25 Magazines dengan mode putaran otomatis. Sementara itu, senjata ini pastinya wajib dimiliki, ada banyak hal yang perlu dipertimbangkan jika kamu ingin menyempurnakan skill dan mendapatkan frag yang sangat penting itu.
Rp 50.00062%
Rp 18.900
Baca Juga : Intip! 5 Tips Melatih AIM Valorant Ala Pro Player
Tips Menggunakan Vandal
Ada hal – hal yang harus diperhatikan agar kamu lebih baik lagi dalam penggunaan vandal. Berikut ini adalah ulasan seputar senjata yang sering digunakan di valorant tersebut. Berikut adalah ulasannya.
Pro dan Kontra dari Vandal
Untuk memahami bagaimana Vandal dibandingkan dengan Phantom, kamu harus mulai mengetahui dasar-dasarnya. Dari kelemahan maupun kelebihan dari kedua senjata tersebut, Lihat dan simak statistik berikut ini.
| Vandal | Phantom | |
| Fire Rate | 9.75 rds/sec | 11 rds/sec |
| Range | 0-50 m | 0-15 / 15-30 / 30-45 |
| Headshot | 160 | 156 / 140 / 124 |
| Body | 40 | 39 / 35 / 31 |
| Leg | 34 | 33 / 29 / 26 |
Seperti yang terlihat pada tabel di atas, Vandal tidak memiliki damage dropoff dengan range, tidak seperti Phantom, artinya kamu melakukan damage yang sama di semua range. Namun, ia memiliki fire rate yang sedikit lebih rendah.
Kamu juga melihat banyak angka yang memberi tahu kelebihan kedua riffle tergantung pada bagian tubuh mana yang terkena, namun bervariasi pastinya hal itu bisa dispekulasikan seperti kepala, tubuh dan juga kaki. Dan Phantom memiliki jangkauan penurunan.
Inilah sebabnya mengapa kita perlu menggunakan nomor yang disebut TTK, disingkat Time To Kill. Ini adalah nomor yang sangat populer digunakan di semua game penembak, ini memberi tahu kamu berapa banyak waktu yang kamu butuhkan untuk membunuh musuh jika kamu mengenai semua peluru, sesederhana itu. Jadi inilah perhitungan untuk Vandal dan Phantom.
| Vandal | Phantom | |
| Range | 0-15 / 15-30 / 30-50 | |
| Headshot | 0 sec | 0 / 0.09 / 0.09 sec |
| Body | 0.31 sec | 0.27 / 0.36 / 0.36 sec |
Apa yang bisa kita lihat dari tabel di atas adalah bahwa di bawah 15 meter (jarak dekat), Phantom mengungguli Vandal, itu akan satu tembakan headshot, dan 0,27 detik ke tubuh. Sedangkan Vandal akan mengungguli jarak apapun melewati 15 meter.
Ini akan membantu kamu dalam memberi insight bahwa setiap kali kamu bermain Vandal, Kamu harus mencari sudut bermain di mana kamu akan berada 15 meter atau lebih dari pemain musuh pada pandangan pertama, sehingga kamu memiliki keuntungan selama pertarungan pertama.
Recoil
Seperti yang disimpulkan, jumlah keseluruhan pastinya menggunakan Vandal daripada phantom. Namun, ada lebih banyak yang mengungguli phantom dari recoil. Vandal kalah dalam pertarungan ini, ia memiliki pola recoil yang lebih sulit, namun, ini juga dapat dikurangi jika kamu mempelajarinya dan memainkannya.
Yang perlu kamu ketahui, Vandal menembakkan 3 tembakan pertama hampir di tempat yang sama, masing-masing bergerak di atas yang lain tetapi sangat sedikit. Kamu tentu saja, berlatih menariknya sedikit saja untuk mendapatkan ketiga peluru di tempat yang sama.
Dari peluru 3 hingga 9, ia mulai menembak lebih banyak dan bahkan dapat mengendalikan ke kiri dan ke kanan secara acak. Kamu tidak dapat mempelajari kiri dan kanan karena acak, Kamu perlu keberuntungan Pada sat memainkan vandal.
Kamu dapat terus menarik ke bawah sehingga peluru Anda berada di ketinggian yang sama, hanya kiri dan kanan adalah variabel acak.
Setelah peluru ke-9 pada dasarnya adalah shitfest dan kamu tidak boleh menembak melewati peluru ke-9 tanpa mengatur ulang mundur. Apa kamu lakukan dalam 99% kasus adalah ledakan 3 tembakan atau satu ketukan.
Baca Juga : 5 Tips Bermain Valorant di Haven Map Ala Pro Player
Gaya Permainan
Oke, jadi gaya bermain Vandal dan Phantom berbeda cukup signifikan. Dengan Phantom, kamu dapat melakukan spray, jadi tidak terlalu banyak peluru yang keluar, tetapi kamu pasti menargetkan 3 peluru atau lebih per orang. Namun, apabila mengunakan Vandal itu sangat berkebalikan dengan phantom, Kamu dapat melakukan kill hanya dengan 3 peluru.
Bayangkan kamu sedang bermain Sheriff atau Operator. kamu memiliki satu kesempatan, maksimal beberapa untuk melakukan instant kill terhadap lawan.
Jadi, ketika kamu memainkan keduanya, kamu tidak berlarian dan mengekspos diri kamu terlalu banyak, kamu dapat memegang sudut yang sempit, muncul, melakukan 1-3 peluru, bersembunyi lagi.
Sebaliknya, dengan Phantom, kamu dapat bergerak lebih agresif dan kurang tepat, berjongkok dan melakukan spray ketika melihat musuh. Ini sedikit lebih baik, maka mengapa semua orang mengatakan Vandal jauh lebih baik dibanding phantom tetapi juga lebih sulit untuk dimainkan.
Strafing Contra Method
Jika kamu tidak terbiasa dengan metode ini, pada dasarnya ini. Bayangkan kamu sedang berdiri dan kamu muncul sedikit untuk menembakkan 1 atau 3 tembakan burst seperti yang dibahas di tip di atas. kamu melakukan push ke A karena kiri terbuka, setelah kamu mencapai titik di mana kamu menembak.
Dan dalam momen kecil tersebut antara agen yang berubah dari bergerak ke kiri ke kanan, benar-benar berdiri diam. Ini berarti peluru kamu setepat saat sedang berdiri.
Metode ini membutuhkan banyak latihan untuk mengatur waktu dengan baik, tetapi begitu kamu mengetahuinya, itu mengubah permainan. Semuanya dilakukan secara sinkron dan pada saat yang tepat.
Ini juga disebut show Jiggle, kamu juga harus menggunakan metode ini saat sedang terkepung di tempat terbuka untuk menghindari peluru musuh saat menembak dengan tepat. Menembakkan 1-3 peluru selama transisi dari kiri ke kanan, lalu lagi dari kanan ke kiri saat recoil kamu diatur ulang.
Posisi Menembak
Seperti yang telah dibahas sebelumnya, kamu ingin memainkan posisi yang berada di belakang site dan sejauh mungkin dari musuh – sama seperti Operator. Karena kamu ingin musuh mendapatkan falloff damage reduction jika mereka tidak bermain Vandal atau Operator, sedangkan kamu tidak.
Misalnya di Haven, kamu ingin memegang site C yang merupakan situs yang rumit dan panjang, Pada saat kamu berdiri di belakang. Meskipun tidak terlihat kamu sedang duduk di garasi karena ini menjadi posisi yang menguntungkan bagi Phantom ketika mereka memasuki garasi dan melakukan push ke arah kamu.
Kamu ingin menahan site A di jalur panjang sementara kamu tidak ingin bermain selokan karena pada sangat riskan apabila berhadapan langsung dengan attackers. Kamu bisa melakukan positioning yang elegan dan selalu cari tempat reguler yang menempatkan kamupada jarak terjauh antara team dan musuh.
Baca Juga : 7 Tips Bermain Killjoy Valorant Ala Pro Player
Improvisasi AIM
Ini adalah pertanyaan yang sering saya dapatkan dari player valorant untuk penambah peringkat Valorant saya, terutama jika mereka adalah pemain Valorant yang baru.
Pada saat kapan kita harus menembak dan kearah yang tepat dan bagaimana caranya cara menembak yang baik dan benar. Berikut ini ada hal yang perlu kamu perhatikan.
ADS melakukan tiga hal:
- Mengurangi tingkat fire rate
- Ubah pola recoil
- Menurunkan kecepatan gerakan
Dalam 99% yang telah menggunakan metode ini, kamu tidak boleh melakukan menembak pada saatnya. Kamu hanya boleh menembak pada 40 meter atau lebih tinggi, di mana kamu benar-benar tidak dapat melihat musuh. Atau jika penglihatan kamu rusak biasanya kamu tidak dapat melihat jarak yang lebih pendek.
Saat Anda menembak, melakukan spray bukanlah pilihan. Hanya satu upaya ketukan atau tidak sama sekali, spray tidak mungkin dilakukan. Jika kamu tidak dapat memutuskan apa yang ada pada jarak 40 meter.
Recoil untuk Reset
Seperti yang telah dibahas sebelumnya, kamu ingin menembak hingga 3 kali spray pada peluru. Dan kemudian setelah kamu berhenti, perlu sedikit waktu untuk recoil untuk mengatur ulang, dan kamu dapat kembali menembakkan 3 kali spray peluru dengan akurasi yang hampir sempurna. Berapa lama hal tersebut dapat berjalan? Ini adalah kesalahan yang dilakukan banyak pemain Valorant.
Ada trik kecil yang apik dan dapat diaplikasikan kepada kamu. Untuk mengujinya, pergilah ke tempat latihan dan mulailah menembakkan hingga 9 peluru tanpa ADS. Crosshair kamu secara alami akan mulai melompat, setelah kamu berhenti menembak, perlahan-lahan akan turun ke posisi semula.
Setelah kembali ke posisi itu, recoil kamu telah diatur ulang. Semakin lama kamu menembak, semakin lama waktu yang dibutuhkan untuk me-reset, Kamu akan melihat seberapa cepat reset setelah hanya 3 peluru.
Dilarang Spray Saat Melewati Smoke
Meskipun ini sepertinya satu-satunya solusi kamu berkali-kali, itu bukan ide yang baik. Karena Phantom memiliki peredam yang melekat padanya, musuh tidak dapat melihat dari mana peluru itu berasal. Tetapi dengan Vandal, mereka melihat dengan tepat dari mana peluru berasal dan bisa menembak ke arah itu dan membunuhmu. Gunakan ini untuk melawan pemain lain yang tidak tahu ini, jangan hanya menyemprotkan asap.
News
ID 
EN 
KO 
JA 
DE 
ZH